Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Disunnahkan Menyantap Makanan yang Terdekat Dahulu, Keutamaannya Luar Biasa Besar

Hantoro , Jurnalis-Rabu, 05 Juli 2023 |11:30 WIB
Disunnahkan Menyantap Makanan yang Terdekat Dahulu, Keutamaannya Luar Biasa Besar
Sunnah menyantap makanan yang terdekat dahulu. (Foto: Rawpixel/Freepik)
A
A
A

Anas bin Malik meriwayatkan, "Ada seorang penjahit yang mengundang Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam untuk menikmati makanan yang ia buat. Aku ikut pergi menemani Nabi. Orang tersebut menyuguhkan roti yang terbuat dari gandum kasar dan kuah yang mengandung labu dan dendeng. Aku melihat Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam selalu mengambil labu yang berada di pinggir nampan." (HR Bukhari Nomor 5436 dan Muslim Nomor 2041)

Kalau melihat hadis ini, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam pernah tidak hanya memakan makanan yang berada di dekat beliau, tetapi juga di depan orang lain. Sehingga untuk kompromi dua hadis tersebut, Ibnu Abdil Bar dalam at-Tamhiid Jilid I halaman 277, mengatakan:

"Jika dalam satu jamuan ada dua jenis atau beberapa macam lauk, atau jenis makanan yang lain, maka diperbolehkan untuk mengambil makanan yang tidak berada di dekat kita. Apabila hal tersebut dimaksudkan untuk memilih makanan yang dikehendaki. Sedangkan maksud Nabi, 'Makanlah makanan yang ada di dekatmu' adalah karena makanan pada saat itu hanya satu jenis saja. Demikian penjelasan para ulama."

Wallahu a'lam bisshawab.

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement