Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bacaan Istighosah dan Tahlil Lengkap dengan Artinya

Hantoro , Jurnalis-Jum'at, 15 September 2023 |19:15 WIB
Bacaan Istighosah dan Tahlil Lengkap dengan Artinya
Ilustrasi bacaan istighosah dan tahlil. (Foto: Okezone)
A
A
A

BACAAN istighosah dan tahlil sangat penting diketahui kaum Muslimin. Istighosah dan tahlil adalah doa-doa yang bertujuan mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Istighosah dan tahlil juga kerap dipanjatkan untuk meminta pertolongan Allah Subhanahu wa Ta'ala atas cobaan berat yang dihadapi. Sebagai Muslim, sangat baik menghafal dan mengamalkan doa-doa ini. 

Bacaan Istighosah

Berikut ini bacaan istighosah lengkap dengan arab latin hingga artinya:

بلَاحَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إلَّا بِا للهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيْمِ

Laa haula wa laa quwwata illaa billahil ‘aliyyil adhiim(i) (3 kali)

"Tiada daya untuk menjauhi maksiat kecuali dengan pemeliharaan Allah dan tiada kekuatan untuk melakukan ketaatan kecuali dengan pertolongan Allah."

أللَّهُمَّ صَلِّي عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Allahumma shallii ‘alaa sayyidinaa muhammadin wa 'alaa aali sayyidinaa muhammadin (3 kali)

"Ya Allah. Limpahkanlah rahmat dan kemuliaan kepada junjungan kami Nabi Muhammad berserta keluarganya."

لَا إلهَ إلَّا أنْتَ سُبْحَانَكَ إنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِيْنَ

Laa ilaaha illaa anta subhaanaka innii kuntu minazhzhoolimiin(a) (40 kali)

"Tiada Tuhan yang berhak disembah selain Engkau, Maha Suci Engkau, Sungguh aku termasuk orang-orang yang telah berbuat dzalim."

بيَا اَللهُ يَا قَدِيْمُ

Yaa Allahu Yaa Qadiim(u) (33 kali)

"Wahai Allah, wahai Dzat yang ada tanpa permualaan."

يَا سَمِيْعُ يَا بَصِيْرُ

Yaa Mubdi’u Yaa Khaaliq(u) (33 kali)

"Wahai Dzat yang mewujudkan sesuatu dari tidak ada, wahai Dzat Yang Maha Pencipta."

يَا حَفِيْظُ يَا نَصِيْرُ يَا وَكِيْلُ ياَ اللهُ

Yaa Hafiizhu Yaa Nashiiru Yaa Wakiilu Yaa Allah(u) (33 kali)

"Wahai Dzat yang memelihara dari keburukan dan kebinasaan, wahai Dzat Yang Maha Menolong, wahai Dzat yang menjamin rizki para hamba dan mengetahui kesulitan-kesulitan hamba, ya Allah." 

يَا حَيُّ يَا قَيُّوْمُ بِرَحْمَتِكَ أسْتَغِيْثُ

Yaa Hayyu Yaa Qayyuumu birahmatika astaghiits(u) (33 kali)

"Wahai Dzat Yang Hidup, yang terus-menerus mengurus makhluk-Nya, dengan rahmat-Mu aku memohon pertolongan-Mu."

يَا لَطِيْفُ

Yaa Lathiif(u) (41 kali)

"Wahai Dzat yang Maha Lembut." 

Bacaan Tahlil

Pengantar tahlil, tawasul, dan Surat Fatihah:

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم

اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيهِ وَسَلَّمَ وَاَلِهِ وصَحْبِهِ شَيْءٌ لِلهِ لَهُمُ الْفَاتِحَةُ

"Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Untuk yang terhormat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam, segenap keluarga, dan para sahabatnya. Bacaan Al-Fatihah ini kami tujukan kepada Allah dan pahalanya untuk mereka semua. Al-Fatihah…”

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. اَلْحَمْدُ لِلهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. اَلرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ. مَالِكِ يَوْمِ الدِّيْنِ. اِيَّاكَ نَعْبُدُ وَاِيَّاكَ نَسْتَعِيْنُ. اِهْدِنَا الصِّرَاطَ الَّمُسْتَقِيْمَ. صِرَاطَ الَّذِ يْنَ اَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّيْنَ. اَمِينْ

"Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. Yang maha pengasih lagi maha penyayang. Yang menguasai hari pembalasan. Hanya kepada-Mu kami menyembah. Hanya kepada-Mu pula kami memohon pertolongan. Tunjukkanlah kami ke jalan yang lurus, yaitu jalan orang-orang yang telah Kauanugerahi nikmat kepada mereka, bukan jalan mereka yang dimurkai dan bukan pula jalan mereka yang sesat. Semoga Kaukabulkan permohonan kami."

ثُمَّ إلَى حَضْرَةِ إِخْوَانِهِ مِنَ اْلأَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَاْلأَوْلِيَاءِ وَالشُّهَدَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَاْلعُلَمَاءِ وَاْلمُصَنِّفِيْنَ وَجَمِيْعِ اْلمَلاَئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ خُصُوْصًا سَيِّدنَا الشَّيْخِ عَبْدِ اْلقَادِرِ الجَيْلاَنِي رَضِيَ اللهُ عَنْهُ

اَلْفَاتِحَة…………………………

"Kemudian kepada para handaitaulanya, dari pada nabi dan utusan, para wali, para syuhada, orang-orang sholeh, para sahabat dan tabi’in, para ulama, para pengarang yang ikhlas, dan kepara para malaikat yang selalu taqarub. Dan terutama kepada penghulu kita Syekh Abdul Qodir Al Jailani, Al Fatihah …… ."

ثُمَّ إلَى جَمِيْعِ أَهْلِ اْلقُبُوْرِ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ مِنْ مَشَارِقِ اْلاَرْضِ إلَى مَغَارِبِهَا بَرِّهَا وَبَحْرِهَا خُصُوْصًا أبَاءَنَا وَأُمَّهَاتِنَا وَأَجْدَادَنَا وَجَدَّاتِنَا وَمَشَايِخَنَا وَمَشَايِخَ مَشَايِخِنَا وَلِمَنِ اجْتَمَعْنَا هَهُنَا بِسَبَبِهِ وَخُصُوْصًا

(اَلْفَاتِحَة)……………….. (Nama arwah yang dikirimi hadiah tahlil)

"Kemudian kepada semua ahli kubur dari kaum muslimin laki-laki dan perempuan, dan kepada kaum mu’minin laki-laki dan perempuan dari dunia bagian timur sampai bagian baratnya, baik yang di darat maupun dilaut. Khususnya bapak-bapak kami dan para ibu kami, para nenek kami yang laki-laki dan perempuan, para guru besar kami dan para guru besar mereka, kepada guru kami, para gurunya guru kami dan kepada orang yang menyebabkan kami semua berkumpul disini. Dan Khususnya bagi arwah …. (sebutkan nama si mayit) ……… Al Fatihah."

Itulah bacaan istighosah dan tahlil lengkap dengan artinya. Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement