Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Bacaan Niat Sholat Tahajud Lengkap dengan Doa dan Tata Caranya

Hantoro , Jurnalis-Kamis, 14 Maret 2024 |12:14 WIB
Bacaan Niat Sholat Tahajud Lengkap dengan Doa dan Tata Caranya
Ilustrasi niat sholat tahajud lengkap doa dan tata caranya. (Foto: Unsplash)
A
A
A

BACAAN niat sholat tahajud lengkap dengan doa dan tata caranya. Sholat tahajud adalah bagian dari sholat malam yang dikerjakan setelah bangun tidur. Demikian pendapat Imam Nawawi dalam Syarh Al-Muhaddzab.

Jadi, tidak bertentangan antara niat sholat malam dan sholat tahajud. Siapa yang mengerjakan sholat malam setelah bangun tidur, maka disebut melaksanakan tahajud. 

Sholat tahajud memiliki keutamaan luar biasa besar. Ini sebagaimana disebutkan dalam firman Allah Subhanahu wa Ta'ala di kitab suci Alquran:

وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهِ نَافِلَةً لَكَ عَسَى أَنْ يَبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَحْمُودًا

Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah sholat tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (Quran Surat Al Isra Ayat 79)

Juga dijelaskan dalam riwayat dari Abdullah bin Salam radhiyallahu 'anhu, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

يَا أَيُّهَا اَلنَّاسُ! أَفْشُوا اَلسَّلَام, وَصِلُوا اَلْأَرْحَامَ, وَأَطْعِمُوا اَلطَّعَامَ, وَصَلُّوا بِاللَّيْلِ وَالنَّاسُ نِيَامٌ, تَدْخُلُوا اَلْجَنَّةَ بِسَلَامٍ

Artinya: "Wahai manusia, sebarkanlah salam, jalinlah tali silturahmi (dengan kerabat), berilah makan (kepada istri dan kepada orang miskin), sholatlah di waktu malam sedangkan manusia yang lain sedang tidur, tentu kalian akan masuk ke dalam surga dengan penuh keselamatan." (HR Tirmidzi nomor 2485 dan Ibnu Majah: 1334. Syekh Al Albani dalam As-Silsilah Ash-Shohihah nomor 569 mengatakan hadits ini shahih) 

Info grafis keutamaan sholat tahajud di bulan Ramadhan. (Foto: Okezone)

Niat Sholat Tahajud

Berikut ini niat sholat tahajud yang biasa dibaca:

أُصَلِّيْ سُنَّةَ التَهَجُّدِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Arab latin: Ushalli sunnatan tahajjudi rak'ataini lillahi ta'ala.

Artinya: "Aku menyengaja sholat sunnah tahajud dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Pada dasarnya niat cukup diungkapkan dalam hati, tidak perlu dilafadzkan. Pasalnya niat adalah al-qashdu yang artinya keinginan mengerjakan sesuatu. Ditambah lagi hingga kini belum ditemui adanya dalil shahih mengenai membaca niat.

Letak niat adalah di dalam hati, tidak cukup dalam lisan, tidak disyaratkan melafadzkan niat. Berarti, niat dalam hati saja sudah teranggap sahnya. 

Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda:

إِنَّمَا الأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ، وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى

Artinya: "Sesungguhnya amal itu tergantung pada niat dan seseorang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang dia niatkan." (HR Bukhari nomor 1 dan Muslim: 1907)

Ulama Syafi'iyah yaitu Asy-Syarbini rahimahullah mengatakan:

وَمَحَلُّهَا الْقَلْبُ ، وَلَا تَكْفِي بِاللِّسَانِ قَطْعًا ، وَلَا يُشْتَرَطُ التَّلَفُّظُ بِهَا قَطْعًا كَمَا قَالَهُ فِي الرَّوْضَةِ

Artinya: "Niat letaknya dalam hati dan tidak perlu sama sekali dilafazhkan. Niat sama sekali tidak disyaratkan untuk dilafazhkan sebagaimana ditegaskan oleh An-Nawawi dalam Ar-Roudhoh." (Mughnil Muhtaj, 1/620)

Pendapat ulama Syafi'iyah makin kuat dengan perkataan Ibnu Taimiyah. Beliau rahimahullah mengatakan:

وَالنِّيَّةُ مَحَلُّهَا الْقَلْبُ بِاتِّفَاقِ الْعُلَمَاءِ ؛ فَإِنْ نَوَى بِقَلْبِهِ وَلَمْ يَتَكَلَّمْ بِلِسَانِهِ أَجْزَأَتْهُ النِّيَّةُ بِاتِّفَاقِهِمْ

Artinya: "Niat itu letaknya di hati berdasarkan kesepakatan ulama. Jika seseorang berniat di hatinya tanpa ia lafazhkan dengan lisannya, maka niatnya sudah dianggap sah berdasarkan kesepakatan para ulama." (Majmu’ Al Fatawa, 18/262) 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement