Ada beberapa kebiasaan Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam sebelum tidur yaitu menyucikan diri dengan cara berwudhu. Kemudian dilanjutkan dengan sholat sunnah dan berdzikir hingga terlelap.
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda:
مَنْ بَاتَ طَاهِرًا، بَاتَ فِي شِعَارِهِ مَلَكٌ، فَلَمْ يَسْتَيْقِظْ إِلَّا قَالَ الْمَلَكُ: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعَبْدِكَ فُلَانٍ، فَإِنَّهُ بَاتَ طَاهِرًا
"Barang siapa yang tidur dalam keadaan suci, maka malaikat akan bersamanya di dalam pakaiannya. Dia tidak akan bangun hingga malaikat berdoa: 'Ya Allah, ampunilah hamba-Mu si fulan karena tidur dalam keadaan suci'." (HR Ibnu Hibban)
Diriwayatkan dari Al-Barra' bin Azib bahwa Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda, "Jika ingin mendatangi pembaringanmu, maka berwudhulah dengan wudhu sholat, kemudian berbaringlah dengan menyamping ke bagian kanan," lalu bacalah:
اللَّهُمَّ أَسْلَمْتُ نَفْسِي إِلَيْكَ وَوَجَّهْتُ وَجْهِي إِلَيْكَ وَأَلْجَأْتُ ظَهْرِي إِلَيْكَ وَفَوَّضْتُ أَمْرِي إِلَيْكَ رَغْبَةً وَرَهْبَةً إِلَيْكَ لَا مَلْجَأَ وَلَا مَنْجَا مِنْكَ إِلَّا إِلَيْكَ آمَنْتُ بِكِتَابِكَ الَّذِي أَنْزَلْتَ وَبِرَسُولِكَ الَّذِي أَرْسَلْتَ
"Ya AIlah, aku berserah diri kepada-Mu, aku serahkan urusanku kepada-Mu, kurebahkan punggungku kepada-Mu dengan penuh kecintaan dan ketakutan kepada-Mu, karena tidak ada tempat berlindung dan keselamatan dari-Mu kecuali Engkau. Aku beriman kepada kitab-Mu yang telah Engkau turunkan dan aku beriman kepada Rasul-Mu yang telah Engkau utus." (HR Bukhari dan Muslim)
Allahu a'lam.
(Hantoro)