Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Naik Haji, Witan Sulaeman Sebut Pelayanan Kemenag Sangat Baik

Fahmi Firdaus , Jurnalis-Sabtu, 25 Mei 2024 |11:05 WIB
Naik Haji, Witan Sulaeman Sebut Pelayanan Kemenag Sangat Baik
Penyerang Timnas Indonesia Witan Sulaeman naik haji 2024 bersama istri. (Foto: Kemenag.go.id)
A
A
A

WITAN Sulaeman, penyerang andalan Timnas Indonesia, berangkat haji 2024. Ia bersama sang istri berangkat menunaikan ibadah Rukun Islam kelima tersebut dari kampung halamannya di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah. 

Witan Sulaeman mengungkapkan bahwa dirinya tidak mendadak daftar haji. Sejak 2019, ia sudah mendaftar dan mendapat porsi haji. Berkat proram penggabungan mahram dari Kementerian Agama (Kemenag), dia bersama istri yang telah terdaftar sejak 2012 dapat berangkat haji tahun ini.

Witan Sulaeman berangkat haji 2024. (Foto: Kemenag.go.id)

"Karena sudah di atas lima tahun, jadi bisa mengurus penggabungan mahram," beber Witan saat ditemui di Aula Asrama Haji Transit Palu, Jumat 24 Mei 2024, dikutip dari Kemenag.go.id.

Pesepakbola kelahiran Kota Palu ini menjelaskan, ketika akan memanfaatkan kebijakan penggabungan mahram, ia mengurus segala persyaratan di Kemenag Kota Palu. Witan menilai pelayanan Kemenag sangat baik. Hal itu dirasakan ketika mengurus administrasi dengan pegawai Kemenag di Kota Palu.

"Pelayanan Kemenag sangat baik sekali. Sejak pendaftaran (pelunasan) tidak dipersulit, karena yang penting kita punya berkas-berkas. Jadi semua aman," ungkap Witan sambil tersenyum dan mengacungkan jempol saat ditanya layanan sebelum berangkat haji.

Berbeda dengan 2023, tahun ini Kemenag membuka lagi kebijakan penggabungan mahram. Ada tiga syarat yang harus dipenuhi, yaitu memiliki hubungan keluarga yang dibuktikan dengan akta nikah, akta kelahiran, atau kartu keluarga. 

Kedua, jamaah yang digabung telah melunasi Bipih (Biaya Perjalanan Ibadah Haji) tahap pertama, dan yang digabung sudah terdaftar lima tahun sebelumnya serta memiliki syarat istitaah kesehatan.

Witan Sulaeman mengatakan motivasinya berangkat haji di usia muda karena ibadah mulia ini merupakan keinginan setiap Muslim. Berhaji adalah panggilan dari Allah Subhanahu wa Ta'ala. Jadi, umat Islam harus selalu siap untuk penggilan itu. 

Sama seperti jamaah haji reguler lainnya, Witan dan istri mengenakan setelan batik haji berwarna ungu dengan motif Sekar Arum Sari ketika tiba di Asrama Haji Transit Palu. Ia terbilang beruntung karena dapat berangkat haji dengan masa tunggu yang singkat, yakni lima tahun.

Witan juga mengajak agar setiap anak muda berusaha dan bertawakal untuk bisa berangkat haji. Adapun daftar tunggu jamaah haji Kota Palu saat ini selama 21 tahun. Sehingga jika mendaftar pada 2024, estimasi keberangkatannya di tahun 2045.

"Kalau ada rezeki, bisa kalian daftar haji. Karena waiting list-nya sangat panjang. Jadi yang penting daftar dulu," imbaunya. 

Witan merasa sangat bersyukur akhirnya bisa berangkat bersama keluarga. Ia mengaku belum pernah umrah sebelumnya. Dirinya bersyukur bisa ke Tanah Suci bersama istri.

"Alhamdulillah bisa ke Kakbah bersama istri pertama kali. Kalau dulu hanya bercanda, ayo nanti ke Kakbah. Ini akhirnya bisa langsung haji," ungkapnya gembira.

Dengan berhaji, Witan pun berharap dapat menjadi manusia serta pribadi yang lebih baik, serta dapat mendoakan segala hal baik, kesehatan bagi keluarga, juga hal-hal baik untuk Indonesia.

Allahu a'lam

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement