Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Apakah Mengazani Bayi yang Baru Lahir Disunnahkan dalam Islam? Ini Penjelasannya

Rahman Asmardika , Jurnalis-Rabu, 24 Desember 2025 |11:28 WIB
Apakah Mengazani Bayi yang Baru Lahir Disunnahkan dalam Islam? Ini Penjelasannya
Ilustrasi. (Foto: Unsplash)
A
A
A

Dengan demikian, azan di telinga bayi tidak dapat dipastikan sebagai sunnah Nabi yang bersifat normatif. Namun, makna yang sering dikaitkan dengannya tetap bernilai: kalimat tauhid sebagai suara pertama yang didengar manusia.

Kalimat tayyibah, entah melalui doa, zikir, atau pengasuhan yang penuh kesadaran tauhid, merupakan fondasi pendidikan iman sejak dini. Islam menekankan substansi. Perlindungan dari setan, doa keberkahan, dan penanaman nilai ketuhanan justru memiliki landasan dalil yang jauh lebih kokoh.

Maka, ketika seorang anak lahir, Islam dengan jelas menganjurkan doa, pemberian nama yang baik, dan permohonan perlindungan kepada Allah. Adapun azan di telinga bayi, hal tersebut berada di wilayah ikhtilaf dan tidak dapat ditegaskan sebagai sunnah yang kuat berdasarkan kajian hadis.

(Rahman Asmardika)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement