“Jadi saya memaknai Natalan bersama sesama saudara Nasrani jadi satu, kemudian difasilitasi oleh negara, itu saya dukung. Tapi kalau sudah mengajak umat Islam, kami tidak merestui dan menolak sepenuhnya ajakan Natal bersama antarumat beragama,” tuturnya.
“Biarkanlah kita saling menghormati, ibadah dilakukan oleh umatnya sendiri, tidak perlu mengajak atau bersama-sama dengan umat beragama lainnya,” pungkasnya.
(Rahman Asmardika)