Belajar Filantropi Sampai ke Negeri China

Mohammad Saifulloh, Jurnalis
Jum'at 16 Agustus 2019 20:11 WIB
Ilustrasi lembaga filantropi (Foto: www.npo.io)
Share :

Hamid menjelaskan, perkembangan Filantropi China mencapai puncaknya pada 2016 seiring dengan diterbitkannya China Charity Law sebagai regulasi yang mendorong dan memfasilitasi perkembangan filantropi di China. Sejak regulasi tersebut dirilis, pertumbuhan lembaga filantropi mengalami kenaikan yang fantastis dengan rata rata pertumbuhan 64,9% per tahun. Sampai tahun 2018 di Cina sudah berdiri lebih dari 800.000 organisasi sosial dan 7.333 di antaranya merupakan yayasan amal/filantropi.

Total aset organisasi filantropi di Tiongkok diperkirakan mencapai RMB 60,4 Milyar dengan perolehan donasi RMB 33,7 M per tahun dan penyaluran hibah mencapai RMB 25,6 Milyar per tahun. Kini beberapa lembaga filantropi China sudah bermetamorfosis menjadi yayasan filantropi global yang tidak hanya memberikan dukungan hibah dan layanan sosial untuk warga China, tapi masyarakat di belahan bumi lainnya.

“Perkembangan filantropi yang cukup fantastis di China bisa jadi inspirasi, model dan bench marking dalam pengembangan filantropi di Indonesia melalui pengembangan regulasi yang kondusif dan instrumen transparansi inovatif,” kata Hamid.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya