Masjid di India membuka pintunya bagi para pengunjung non-muslim untuk meningkatkan toleransi antar umat beragama di negara mayoritas Hindu tersebut.
Tur ke masjid pertama kali dilakukan di Masjid Bhainsasur Badi yang berlokasi di Biharsharif, Nalanda, India. Sebagai bagian dari prakarsa ini, orang-orang dari berbagai agama diundang ke masjid untuk membantu meningkatkan pemahaman tentang agama Islam.
Para pengunjung diberi pengertian tentang bagaimana salat dilaksanakan di masjid. Ini dilakukan agar para pengunjung non muslim paham mengenai Islam dan menghapuskan kebingungan mereka terhadap Islam.
“Terdapat banyak orang yang bingung mengenai Islam dan masjid. Orang-orang dari agama lain ingin tahu apa yang muslim lakukan di dalam masjid, bagaimana kita salat, apa arti Allah-Hu-Akbar dan tujuan azan (panggilan untuk sholat). Jadi kami telah merencanakan tur yang dipandu di masjid ini untuk menjawab semua pertanyaan ini,” ujar penyelenggara program tur ke masjid, Kamran Nomani.
Seperti dilansir Gulf News, Senin (3/2/2019), menurut Kamran, orang-orang dari berbagai agama sudah hidup bersama sejak lama. Namun belakangan ini, memang terdapat jarak di antara mereka.
Diharapkan dengan membuka pintu bagi non-muslim, maka akan meningkatkan toleransi dan persahabatan antar umat beragama.
“Idenya adalah untuk memberikan kesempatan kepada non-muslim untuk melihat bagaimana muslim salat. Selain itu juga mengizinkan mereka untuk melakukan kegiatan umat Islam lainnya di dalam masjid. Ini akan menghilangkan kebingungan non-muslim soal Islam,” tambah Kamran.