BANYAK situs dan monumen bersejarah Islam di jantung Kota Madinah, Arab Saudi, yang jadi favorit peziarah dari berbagai negara. Selain Masjid Nabawi, Padang Uhud, Masjid Qoba, ada juga Masjid Al Qiblatain.
Masjid yang terletak di Jalan Khalid bin Walid atau jalan menuju Universitas Madinad ini mulanya bernama Masjid Bani Salamah karena dibangun di bekas rumah Bani Salamah.
Pada awal tahun Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah, orang melakukan salat di masjid ini menghadap ke Baitul Maqdis atau Masjidil Aqsa, Yarussalem, Palestina.
Baru pada tahun 2 Hijriah, turun wahyu dari Allah ke Nabi Muhammad memindahkan kiblat dari Masjidil Aqsa ke Masjidil Haram.
Saat itu, Rasulullah sedang salat menghadap ke Baitul Maqdis dan di pertengahan salatnya, Allah menurunkan wahyu mengabulkan doa yang selama ini dimohonnya yakni memindahkan kiblat.
Seketika itu Nabi Muhammad memutarkan 180 derajat ke arah Masjidil Haram hingga selesai salat. Setelah itu, kiblat umat Islam tak pernah lagi berubah yakni Kakbah di Masjidil Haram.