Sampai suatu ketika Gus Miftah diberikan amanat dari wanita pekerja malam, yaitu sumbangan berupa uang. Saat kondisi ekonomi krisis bagi masyarakat menengah ke bawah, para pekerja ini iuran demi membantu sesama.
"Gus, saya titip uang ini untuk diberikan kepada mereka yang kurang mampu atau membutuhkan," ucapnya menirukan perkataan wanita pekerja malam tersebut.
Saat itu juga gus miftah terharu. Bahkan saat diberikan kepada mereka yang membutuhkan, Gus Miftah meneteskan air mata.
Baca juga: Gus Miftah soal Bersedekah: Tangan Kanan Memberi, Kiri Selfie
(Hantoro)