Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kemiskinan Makin Dekat dengan Surga, Ketua MUI : Mindsetnya Salah

Erha Aprili Ramadhoni , Jurnalis-Minggu, 08 Desember 2024 |12:02 WIB
Kemiskinan Makin Dekat dengan Surga, Ketua MUI : Mindsetnya Salah
Ketua MUI bidang fatwa KH Cholil Nafis. (Dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis menyatakan pola pikir (mindset) ahli agama bahwa kemiskinan semakin mendekatkan dengan surga adalah salah.

Ulama yang akrab disapa Kiai Cholil ini menjelaskan, dengan pola pikir tersebut seseorang bisa tidak sempurna dalam mengerjakan rukun Islam.

"Mindset ahli agama dengan kemiskinan, makin dekat surga adalah salah. Karena tidak bisa sempurna mengerjakan rukun Islam," kata Kiai Cholil, melansir laman MUI, Minggu (8/12/2024).

Ia menerangkan, para dai sekarang ini tidak lagi mendakwahkan umat yang sifatnya iman, tetapi harus disertai materi terkait ekonomi dan keuangan syariah.

Menurutnya, para dai juga penting tidak hanya ceramah, tetapi juga dengan perbuatan. Salah satunya memiliki majelis taklim yang bisa dikelola menjadi bisnis.

Pengasuh Pondok Pesantren Cendekia Amanah, Depok, Jawa Barat, ini mengungkapkan, jumlah muslim Indonesia mencapai 231 juta. Sementara jumlah Muslim di ASEAN mencapai 275 juta. Dengan demikian, populasi Muslim ASEAN dengan jumlah 80% ada di Indonesia.

"Bank Indonesia mencatat pertumbuhan dan perkembangan industri ekonomi dan keuangan syariah 2023 adalah 3,39% dari tahun lalu," jelasnya.

Cholil menyampaikan, para dai melakukan bisnis sama saja dengan melawan hegemoni kapitalis. Karena hegemoni kapitalis tidak mungkin dilarang tanpa solusi.

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Ketua Lembaga Wakaf MUI KH Lukmanul Hakim menyampaikan terkait membangun sinergi gerakan ekonomi umat melalui kegiatan dakwah.

Kiai Lukman menyampaikan, Lembaga Wakaf MUI memiliki program Dana Abadi MUI melalui skema wakaf dana abadi yang dikelola secara produktif dalam investasi dari sektor rill yang manfaatnya untuk gerakan dakwah dan penguatan ekonomi umat.

"Pergerakan dakwah berkelanjutan dana abadi banyak yang parsial. Ada beberapa sumber daya yang dilakukan. Kolaborasi antarbidang MUI Pusat (terkait) pemberdayaan ekonomi umat ada beberapa bidang," ucapnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement