Ketika Malaikat Maut melaporkan ini kepada Allah Yang Maha Mengetahui, dijelaskan bahwa memang benar surga diperuntukkan untuk hamba-hambaNya yang beramal salih dan siapa pun yang memasuki surga tidak bisa keluar lagi selama-lamanya.
Tetapi Allah Subhanahu wa ta'ala sudah membuat peraturan, hukum, atau rencana yang telah ditetapkan dan tidak akan diubah serta tidak akan dicabut kembali.
Baca juga: Mus'ab bin Umair, Dibenci Ibu karena Keislamannya hingga Gugur sebagai Syuhada
Pertama, orang yang masuk surga adalah orang yang taat. Kedua, orang akan masuk surga setelah yaumul kiyamah. Ketiga, orang akan masuk ke surga setelah dihisab. Keempat, orang akan masuk ke surga setelah bersih dari dosa. Kelima, orang akan ke surga setelah umat Muhammad terlebih dahulu.
Nabi Idris sedih mendengar itu, namun tetap menuruti apa yang Allah Subhanahu wa ta'ala tetapkan. Dengan seizin Allah Ta'ala, Nabi Idris Alaihissalam ditempatkan di langit keempat. Lalu ketika Nabi Muhammad melaksanakan Mikraj diberi kesempatan bertemu Nabi Idris. Beliau pun akan turun setelah kiamat tiba.
Wallahu’alam bissawaf.
Baca juga: Selalu Kalah dari Rasulullah, Pegulat Tangguh Rukanah pun Masuk Islam
(Hantoro)