RIYADH – Pemerintah Arab Saudi segera mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Lebanon, untuk membantu pihak berwenang di sana dalam menangani pasca-ledakan besar di pusat Kota Beirut, pada Selasa 4 Agustus 2020.
Baca juga: Ledakan di Beirut, Ini Fakta Unik Lebanon yang Pernah Berjaya dalam Sejarah Islam
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi sebagaimana diwartakan Arab News, Kamis (6/8/2020), telah mengumumkan bahwa pengiriman bantuan ke Lebanon atas perintah Raja Salman bin Abdulaziz.
Kantor Pers Saudi melaporkan bahwa bantuan akan diberikan melalui Pusat Bantuan Kemanusiaan Raja Salman (KSRelief).
Sedikitnya 135 orang tewas akibat ledakan di Beirut, yang diyakini dipicu oleh kebakaran di sebuah gudang tempat menyimpan 2.750 ton amonium nitrat yang sangat eksplosif. Lebih dari 5.000 orang terluka dan puluhan lainnya hilang.
(Salman Mardira)