HIDAYAH Islam bisa datang kepada siapa saja dan kapan saja, seperti dialami oleh mualaf cantik Akaela Feng. Lahir dan dibesarkan dari keluarga agnostik, Akaela mulai mencari Tuhan serta kepercayaan yang hakiki semasa SMA. Pasalnya, dia pernah mengalami depresi dan permasalahan hidup lainnya.
"Semasa SMA, saya mengalami depresi," ungkap Akaela Feng, seperti dikutip dari kanal YouTube Ayatuna Ambassador, Jumat (22/10/2021).
Baca juga: Wanita Cantik Ini Masuk Islam di Tengah Keluarga yang Semuanya Non-Muslim
Di lingkungan sekolahnya, Akaela dekat dengan tiga teman Muslim yang dikenal sangat baik. Suatu ketika ia mulai penasaran dengan agama Islam. Dia pun mempertanyakan semua tentang Islam kepada tiga temannya itu. Tidak membutuhkan waktu banyak, Akaela langsung jatuh hati kepada Islam.
"Saya kenal ada tiga anak Muslim di sekolah saya dan saya mulai menanyakan kepada mereka tentang Islam. Makin saya pelajari, makin saya jatuh hati (kepada Islam, red)," ujarnya.
Makin mengenal Islam, hati Akaela makin tersentuh. Dia pun mulai mengamalkan beberapa ajaran agama Islam, seperti menutup bagian tangan, kaki, serta berhenti mengonsumsi makan makanan haram. Dia merasa bahwa ajaran ini adalah hal yang benar.
"Saya mulai mengamalkan beberapa ajaran Islam dalam keseharian saya. Saya mulai menutup kaki saya dan mulai memakai celana longgar. Saya juga berhenti makan babi dan semacamnya. Bagi saya, itu semua adalah tanda kebenaran," ujarnya.
Baca juga: Kisah Haru Mualaf Cantik Bersyahadat di Atas Meja Operasi
Meski belum menjadi mualaf yang sah, Akaela sudah menjauhi larangan-larangan dari agama Islam. Dia pun kerap berzikir dan memilih makan makanan halal.
"Saya menunda membaca syahadat untuk beberapa lama, ini bukan hal baik. Tapi saya sudah mempraktikkan ajaran Islam. Saya berzikir, makan makanan halal, dan lainnya," papar dia.