Jadi Mualaf, Pria Ini Rela Hidup dari Nol demi Mempertahankan Akidah Islam

Menurut Abdul, agama Islam mengajarkan bahwa saat meninggal dunia tidak membawa harta, namun iman Islam. Iman tersebut akan diwariskan kepada anak-anaknya.

"Nanti hartamu hilang, nanti saya meninggal dikubur sendiri dan saya bawa apa? Saya bawa iman Islam. Warisan harta bisa hancur, namanya gila harta," jelas Abdul Jaja dengan tegas.

Baca juga: Kisah Mualaf Angelina Sondakh, Cobaan Berat Membuatnya Jadi Penghafal Alquran 

Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan bahwa dirinya memiliki dua harapan. Pertama agar imannya terhadap Islam tidak luntur hinggar akhir hayat. Kedua saat dirinya memiliki banyak rezeki yaitu memiliki membangun kontrakan banyak untuk saudara-saudaranya yang miskin, kaum dhuafa, yatim/piatu hingga yang mualaf.

"Kalau harapan saya pribadi untuk Islam ke depannya Allah tetap jaga iman Islam saya sampai saya kembali menghadap Allah. Yang kedua kalau saya banyak rezeki saya buat kontrakan yang banyak saya panggil saudara-saudara saya mau yang miskin mau yang mualaf, yatim piatu," pungkasnya.

Wallahu a'lam bishawab.

Baca juga: Awalnya Memusuhi Ibunya yang Mualaf, Gadis Cantik Ini Dapat Hidayah Islam Usai Temukan Alquran 

(Hantoro)