5. Kiai Iskandar Sulaiman
Iskandar Sulaiman terlahir dari keturunan bangsawan yang kaya raya, dan ia dikenal sebagai seorang yang sangat dermawan, sama sekali tidak menampakkan kesombongan. Selepas perjalanannya dalam menuntut ilmu di Pesantren Tebuireng.
Dengan kekayaannya itu digunakan untuk memakmurkan masyarakat di sekitarnya sekaligus memperkenalkan NU kepada masyarakat. Ia juga turut mendirikan beberapa unit pendidikan seperti madrasah dan kegiatan penunjang lainnya.
Karier Iskandar Sulaiman tidak hanya berhenti sebagai seorang pengajar saja, di masa menjelang dan setelah masa kemerdekaan ia aktif di dunia kemiliteran. Semangat nasionalisme selalu terpancar dari sosoknya. Perjuangan itu terus dia lakukan sampai pangkat terakhir yang pernah diraih sebagai seorang kolonel.
Allahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)