Setelah Pencarian Puluhan Tahun, Wanita Cantik Ini Dapat Hidayah dan Mantap Memeluk Islam

Kevi Laras, Jurnalis
Senin 19 Desember 2022 09:19 WIB
Kisah mualaf cantik Annisa Nofsapausha. (Foto: YouTube Mualaf Center Aya Sofya)
Share :

MEMILIH agama (keyakinan) bukan hal yang mudah. Inilah yang tergambar dari wanita cantik bernama Annisa Nofsapausha. Ia mantap memilih Islam sebagai pelabuhan terakhir.

Setelah bertahun-tahun lamanya, Annisa bercerita mencari kebenaran dan ketenangan dalam beragama. Ia merasa lebih tenang dengan ajaran agama Islam, sehingga mendorongnya menjadi mualaf.

BACA JUGA:Temukan Islam di Kitab Agamanya Dulu, Wanita Cantik Ini Mantap Jadi Mualaf 

Merasa lelah dengan kehidupan yang dialami selama ini, bahkan dirinya merasakan luka percaya dengan manusia. Hingga akhirnya Annisa yakin mengimani agama Islam akan membuatnya yakin lebih tenang dalam kehidupan.

"Karena saya sudah mencari cukup lama, berpuluh tahun, jawabannya cuma ada di Alquran. Saya sudah capek bergantung pada manusia, laki-laki, kehidupan keluarga. Saya sudah capek. Saya pengin tenang," kata Annisa dalam kanal YouTube Mualaf Center Aya Sofya.

BACA JUGA:Cerita Pemuka Agama Cantik Jadi Mualaf Usai Temukan Islam di Kitabnya Dulu 

Dalam ceritanya, ia mengatakan anak-anaknya jauh lebih mengenal Islam dibanding dirinya. Merasa sebagai orangtua yang kurang bertanggung jawab dan paham Islam membuatnya terpukul.

Hal inilah yang menambah keyakinannya untuk mantap masuk Islam. Meskipun ia tahu harus merelakan keyakinan keluarganya yang merupakan non-Muslim. 

Saat usianya memasuki 40 tahun, Annisa pun terketuk dan meminta kepada Tuhan agar dirinya dimantapkan untuk melabuhkan hatinya pada Islam.

"Kayak kemarin umur saya pas 40 tahun, makanya saya bilang, 'Ya Allah kalau memang ini jalannya, mudahkanlah, jadikanlah saya benar-benar masuk Islam," jelas Annisa sambil menangis.

Sebelum memeluk Islam, ia bergetar saat coba berkomunikasi dengan Sang Pencipta. Hal inilah yang dapat dipetik dari kisah Annisa yang meminta petunjuk kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala agar bisa memilih dan mantap masuk Islam.

"Tenangnya cuma ada di Islam. Saya sudah lelah. Saya pengin sisa hidup ini di jalan yang benar. Ya, ini jalannya adalah Islam, bukan seperti kemarin di dua kaki. Mengomparasi hingga berpuluh tahun, dan itu tidak tenang hidup saya, hidup anak-anak saya," pungkas Annisa.

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya