4 Doa Masuk dan Keluar Rumah seperti Diajarkan Nabi Muhammad

Hantoro, Jurnalis
Rabu 05 Juli 2023 18:05 WIB
Ilustrasi doa masuk dan keluar rumah seperti diajarkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. (Foto: Shutterstock)
Share :

DOA masuk dan keluar rumah seperti diajarkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam bisa disimak dalam artikel kali ini. Sangat penting diketahui serta dihafal kaum Muslimin agar perjalanan keluar rumah atau ketika sudah pulang dari beraktivitas menjadi lebih berkah atas izin Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Doa masuk dan keluar rumah juga bisa mencegah setan dari luar ikut masuk rumah serta melancarkan bepergian agar diberi keselamatan oleh Allah Subhanahu wa ta'ala.

Dikutip dari aplikasi Apa Doanya, ada hadits yang menganjurkan setiap Muslim menyebut nama Allah Subhanahu wa ta'ala saat masuk rumah. Setan dari luar pun tidak bisa turut masuk rumah.

Doa Masuk Rumah 1

Adapun doa masuk rumah terbilang cukup mudah dilafazkan dan pastinya cukup familier bagi umat Islam, yakni:

بِسْمِ اللَّهِ

Bismillaah

"Dengan nama Allah." (HR Muslim nomor 2.018)

Dalam hadits dari Jabir bin 'Abdillah radhiyallahu 'anhuma, Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassallam bersabda yang artinya:

"Jika seseorang memasuki rumahnya lalu dia menyebut nama Allah saat masuk rumah, begitu pula saat dia makan, maka setan pun berkata (kepada teman-temannya): 'Kalian tidak ada tempat untuk bermalam dan tidak ada jatah makan.' Ketika dia masuk rumahnya tanpa menyebut nama Allah, setan-pun mengatakan (kepada teman-temannya): 'Saat ini kalian mendapatkan tempat untuk bermalam.' Dan ketika dia lupa menyebut nama Allah saat makan, maka setanpun berkata: 'Kalian mendapat tempat bermalam dan jatah makan malam'."

Hadits ini secara umum menunjukkan anjuran untuk berzikir, menyebut nama Allah ketika masuk rumah dan ketika hendak makan. 

Doa Masuk Rumah 2

Kemudian ketika masuk rumah juga diajarkan mengucapkan:

اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ

As-salaamu 'alaikum

"Semoga keselamatan atas kalian."

Dari Anas bin Malik Radhiyallahu 'anhu, ia berkata bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wassallam berkata kepadanya:

"Wahai anakku, jika engkau memasuki rumah dan menemui keluargamu, ucapkanlah salam biar datang berkah padamu dan juga pada keluargamu." (HR Tirmidzi Nomor 2698. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadis ini dhoif. Namun Syekh Al Albani merujuk pendapatnya dan mensahihkan hadis ini dalam Shahih Al Kalim 47) 

Selanjutnya ada doa keluar rumah yang sahih berdasarkan ajaran Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam. Berikut ini beberapa di antaranya:

Doa Keluar Rumah 1

بِسْمِ اللَّهِ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ، لاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ

Bismillaah, tawakkaltu 'alallaah, laa haula wa laa quwwata illaa billaah

"Dengan nama Allah, aku bertawakkal kepada Allah, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah." (HR Abu Dawud nomor 5095, Turmudzi: 3426, dan disahihkan Syekh Al Albani)

Dalam hadits dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam menjelaskan keutamaan doa ini, "Apabila seseorang keluar dari rumahnya kemudian dia membaca 'Bismillaah, tawakkaltu 'alallaah, laa haula wa laa quwwata illaa billaah', maka disampaikan kepadanya, 'Kamu diberi petunjuk, kamu dicukupi kebutuhannya, dan kamu dilindungi.' Seketika itu setan-setan pun menjauh darinya. Lalu salah satu setan berkata kepada temannya, 'Bagaimana mungkin kalian bisa mengganggu orang yang telah diberi petunjuk, dicukupi, dan dilindungi'."

Makna "disampaikan kepadanya" yang menyampaikan adalah Malaikat. Malaikat itu mengatakan kepada orang yang membaca doa ini ketika keluar rumah, "Wahai hamba Allah, kamu telah diberi petunjuk, dicukupi, dan dilindungi." (Tuhfatul Ahwadzi, Syarh Sunan Turmudzi, 9/271) 

Doa Keluar Rumah 2

اَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ أَنْ أَضِلَّ أَوْ أُضَلَّ، أَوْ أَزِلَّ أَوْ أُزَلَّ، أَوْ أَظْلِمَ أَوْ أُظْلَمَ، أَوْ أَجْهَلَ أَوْ يُجْهَلَ عَلَيَّ

Allaahumma innii a'uudzu bika an adhilla au udholla, au azilla au uzalla, au azhlima au uzhlama, au ajhala au yujhala 'alayya

"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu, jangan sampai aku sesat atau disesatkan (setan atau orang yang berwatak setan), berbuat kesalahan atau disalahi, menganiaya atau dianiaya (orang), dan berbuat bodoh atau dibodohi." (HR Abu Dawud nomor 5094, An-Nasa'i: 5486, Ibnu Majah: 3884, dan disahihkan Syekh Al Albani)

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya