KISAH Nabi Muhammad SAW dari lahir hingga wafat sangat perlu diketahui setiap Muslim. Sebagai informasi, Nabi Muhammad SAW adalah rasul terakhir yang diutus oleh Allah SWT untuk menyempurnakan semua ajaran dari nabi-nabi terdahulu.
Rasullah SAW lahir pada 12 Rabiul Awal tahun Gajah dari ayah bernama Abdullah dan ibu bernama Siti Aminah. Ayah Muhammad wafat sebelum beliau lahir.
Disebut tahun gajah karena pada masa itu para pasukan raja Abrahah yang menaiki gajah menyerang kota Mekkah untuk menghancurkan Ka'bah. Allah dengan kuasanya kemudian mengutus burung ababil untuk menjatuhkan batu-batu yang membuat pasukan gajah tersebut tewas. Peristiwa ini terkandung dalam Q.S Al Fil.
-Berikut kisah Nabi Muhammad SAW:
Nabi Muhammad SAW tumbuh dengan ibunya. Namun setelah beberapa tahun, Siti Aminah juga wafat yang membuatnya kemudian tinggal bersama kakeknya, Abdul Muthalib dan disusui oleh Halimah Sa'diyah.
Pada usia Nabi Muhammad SAW menginjak 8 tahun, Abdul Muthalib juga wafat. Hingga akhirnya Rasullah SAW tinggal bersama pamannya, Abu Thalib.
Nabi Muhammad SAW kemudian tumbuh dan besar bersama sang paman dengan menggembala. Pada usia 25 tahun, Rasullah SAW kemudian mulai menjalin kerjasama dengan wanita kaya raya bernama Siti Khadijah.
Berawal dari kerjasama bisnis, Nabi Muhammad dan Siti Khadijah menikah hingga menerima wahyu pertama setelah mendapati mimpi dihampiri oleh Malaikat Jibril.
Nabi Muhammad SAW kemudian menyendiri ke Gua Hira di Jabal Nur untuk membuktikan bahwa mimpinya adalah benar.
Malaikat Jibril kemudian turun dan memberikan wahyu pertama pada Nabi Muhammad, yakni Q.S Al 'Alaq ayat 1-5.
Setelah menerima wahyu, Nabi Muhammad memulai dakwahnya kepada keluarga terdekat, yakni Bani Hasyim. Nabi juga memulai dakwah secara sembunyi-sembunyi.
Beberapa orang pertama yang menjadi umat Nabi Muhammad SAW antara lain adalah Khadijah, Abu Bakar Al-Shiddiq dan Zaid bin Haritsah, Ummu Aiman, Ali bin Abi Thalib, dan Bilal bin Rabah.
Setelah menjalani dakwah secara diam-diam, Allah SWT kemudian memerintahkan Nabi Muhammad untuk dakwah secara terang-terangan melalui Q.S Al Hijr ayat 94. Dakwah ini kemudian ditentang oleh kaum Quraisy. Nabi bahkan sampai dilempari dengan batu dan kotoran.
Sebelum meninggal, Nabi telah menderita sakit kepala dan demam selama 2 minggu lebih. Meski begitu, nabi tetap mengunjungi rumah istri-istrinya.
Setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW, perjuangan dakwah nabi kemudian dilanjutkan oleh sahabatnya mulai dari Abu Bakar As Siqqiq, Umar Bin Khattab, Utsman Bin Affan, hingga Ali Bin Abi Thalib.
Seperti nabi yang lainnya, Rasullah SAW juga dikaruniai berbagai macam mukjizat. Beberapa mukjizat Nabi Muhammad SAW antara lain adalah dapat membelah bulan, dapat mengobati sakit mata, hingga Al Qur'an yang merupakan mukjizat paling dahsyat.
Demikian kisah singkat Nabi Muhammad SAW dari lahir hingga wafat.
(RIN)
(Rani Hardjanti)