Kisah Mualaf Mengharukan di Amerika Serikat, Mantap Memeluk Islam meski Jadi Korban Diskriminasi

Hantoro, Jurnalis
Jum'at 23 Februari 2024 11:23 WIB
Ilustrasi kisah mualaf mengharukan di Amerika Serikat. (Foto: Shutterstock)
Share :

Diketahui bahwa usai tragedi 11 September 2001 di Amerika Serikat (AS), banyak dari orang di sana yang diperkenalkan dengan agama Islam untuk pertama kalinya. Setelah itu bahkan banyak yang memilih menjadi mualaf.

Tragedi yang dikenal sebagai 9/11 merupakan serangkaian pembajakan pesawat dan serangan bunuh diri yang dilakukan 19 ekstremis terhadap berbagai target di Amerika Serikat. 

Ini merupakan serangan paling mematikan dalam sejarah Amerika Serikat yang menyebabkan kematian dan kehancuran. Sebanyak 2.750 orang meninggal di New York, 184 orang di Pentagon, dan 40 orang di Pennsylvania.

Dari peristiwa tersebut, antara tahun 2000 hingga 2010, umat Islam di Amerika Serikat tumbuh menjadi 2,6 juta atau meningkat sebanyak 67 persen. 

Ini menjadikan Islam sebagai agama dengan pertumbuhan tercepat di Amerika. Demikian menurut sensus agama Amerika Serikat yang dilakukan lembaga nonpemerintah, seperti dilansir CGTN America.

Pada tahun 2017, jumlah orang yang memeluk agama Islam di Amerika Serikat diperkirakan bertambah mencapai 3,45 juta jiwa.

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya