Adapun para pakar astronomi dan kemukjizatan Alquran mengatakan gelap dalam ayat-ayat di atas ialah kegelapan alam semesta yang baru belakangan ini ditemukan.
Pendapat terakhir ini menegaskan adanya kemukjizatan Alquran di bidang astronomi dan adanya kegelapan-kegelapan lainnya. Kegelapan-kegelapan itu di antaranya:
1. Kegelapan awal semesta, yaitu pada masa setelah terjadinva ledakan besar hingga awal proses peleburan inti atom, kira-kira selama 30 juta tahun. Masa ini bercirikan kegelapan yang sangat kelam.
2. Kegelapan lokal di bagian tertentu semesta, yakni pada masa setelah dimulainya proses peleburan inti atom hingga masa kita sekarang.
Pada masa inilah bintang-bintang diciptakan dan mulai memancarkan sinarnya ke luar angkasa. Sinarnya terdiri atas sinar inframerah, gelombang elektromagnet, spektrum-spektrum cahaya yang terlihat, sinar ultraviolet, sinar X, dan sinar gamma.
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)