Hukum Tajwid Tashil serta Contoh Bacaannya dalam Alquran

Hantoro, Jurnalis
Minggu 13 Oktober 2024 09:29 WIB
Ilustrasi hukum tajwid tashil dalam Alquran. (Foto: Freepik)
Share :

HUKUM tajwid tashil serta contoh bacaannya dalam Alquran sangat penting diketahui kaum Muslimin. Tashil termasuk salah satu gharib atau bacaan tidak biasa yang ada di dalam kitab suci Alquran.

Dilansir laman Hukum Tajwid, dalam ilmu tajwid, bacaan tashil bukan murni hamzah dan juga bukan alif murni. Suara yang keluar merupakan gabungan dari alif serta hamzah. Ada pula pengertian yang mengaitkan tashil dengan hamzah washal dan hamzah istifham.

Seperti diketahui, hamzah washal adalah hamzah yang dibaca saat berada pada awal bacaan. Namun, hamzah tidak dibaca ketika terletak di tengah bacaan.

Sementara hamzah istifham ada di bagian depan kata. Penulisannya disambung dengan kata yang menempel. 

 

Contoh Bacaan Tashil

Apabila ingin mengetahui contoh bacaan tashil, coba perhatikan Surat Fussilat Ayat 44 berikut ini:

وَلَوْ جَعَلْنَاهُ قُرْآَنًا أَعْجَمِيًّا لَقَالُوا لَوْلَا فُصِّلَتْ آَيَاتُهُ أَأَعْجَمِيٌّ وَعَرَبِيٌّ

Bacaan Arab latin: Walau ja'alnāhu qur`ānan a'jamiyyal laqālụ lau lā fuṣṣilat āyātuh, a ha'jamiyyuw wa 'arabiyy, qul huwa lillażīna āmanụ hudaw wa syifā`, wallażīna lā yu`minụna fī āżānihim waqruw wa huwa 'alaihim 'amā, ulā`ika yunādauna mim makānim ba'īd

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya