Surat yang Dibaca saat Sholat Dhuha 2 Rakaat

JAKARTA - Sholat dhuha adalah sholat sunnah yang dilaksanakan pada waktu matahari mulai naik hingga menjelang waktu dzuhur. Sholat ini memiliki keutamaan tersendiri, termasuk sebagai bentuk sedekah bagi setiap persendian tubuh manusia. Dalam melaksanakan sholat dhuha dua rakaat, terdapat beberapa surah yang dianjurkan untuk dibaca setelah Al-Fatihah.

1. Surat yang Dianjurkan Dibaca saat Sholat Dhuha 2 Rakaat

Salah satu surah yang sering dibaca adalah Surah Asy-Syams (Surah ke-91). Surah ini mengandung 15 ayat yang menekankan pentingnya menyucikan jiwa dan menjauhi keburukan. Allah SWT berfirman:

وَالشَّمْسِ وَضُحَاهَا

"Demi matahari dan cahayanya di pagi hari," (QS. Asy-Syams: 1)

Membaca surah ini diharapkan dapat mengingatkan kita akan pentingnya menjaga kebersihan jiwa dan selalu berbuat kebaikan.

Selain itu, Surah Ad-Dhuha (Surah ke-93) juga dianjurkan untuk dibaca. Surah ini terdiri dari 11 ayat yang memberikan penghiburan dan motivasi bagi Nabi Muhammad SAW saat menghadapi masa-masa sulit. Allah SWT berfirman:

وَالضُّحَىٰ

"Demi waktu dhuha," (QS. Ad-Dhuha: 1)

Membaca surah ini saat sholat dhuha dapat memberikan ketenangan dan keyakinan bahwa Allah selalu bersama hamba-Nya dalam setiap keadaan.

Surah Al-Kafirun (Surah ke-109) juga termasuk surah yang dianjurkan untuk dibaca. Surah ini terdiri atas 6 ayat yang menegaskan perbedaan antara keimanan dan kekufuran. Allah SWT berfirman:

قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ

"Katakanlah: 'Hai orang-orang kafir,'" (QS. Al-Kafirun: 1)

Membaca surah ini dapat memperteguh keimanan dan komitmen untuk tetap berada di jalan yang benar.
Terakhir, Surah Al-Ikhlas (Surah ke-112) yang terdiri atas 4 ayat juga dianjurkan untuk dibaca. Surah ini menegaskan keesaan Allah SWT. Allah SWT berfirman:

قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ

"Katakanlah: 'Dialah Allah, Yang Maha Esa.'" (QS. Al-Ikhlas: 1)

Membaca surah ini mengingatkan kita akan tauhid dan keesaan Allah dalam setiap aspek kehidupan.

2. Keutamaan Sholat Dhuha

Namun, tidak ada ketentuan khusus mengenai surah yang harus dibaca saat sholat dhuha. Umat Islam diberikan kebebasan untuk membaca surah apapun setelah Al-Fatihah sesuai dengan kemampuan dan keinginan masing-masing. Yang terpenting adalah kekhusyukan dan keikhlasan dalam melaksanakan ibadah tersebut.
Sebagai tambahan, Rasulullah SAW bersabda:

"Pada setiap pagi, setiap ruas tulang kalian harus disedekahi. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, memerintahkan kebaikan adalah sedekah, mencegah kemungkaran adalah sedekah, dan semua itu dapat digantikan dengan dua rakaat yang dilakukan di waktu Dhuha." (HR. Muslim)

Hadist ini menekankan betapa besar keutamaan sholat Dhuha sebagai bentuk sedekah dan ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dengan demikian, membaca surah-surah yang dianjurkan saat sholat dhuha dapat menambah kekhusyukan dan pemahaman kita akan makna ibadah tersebut. Namun, fleksibilitas dalam memilih surah menunjukkan bahwa yang utama adalah niat dan keikhlasan dalam beribadah. Wallahualam 

(Erha Aprili Ramadhoni)