Cerita Dadang Hendriana soal Perjuangan Petugas Haji: Bawa Beban Berat hingga Prioritaskan Jamaah

Ramdani Bur, Jurnalis
Selasa 17 Juni 2025 21:30 WIB
Cerita Dadang Hendriana soal perjuangan petugas haji (Foto: Ramdani Bur/Okezone)
Share :

JEDDAH - Peran petugas haji tak bisa diremehkan. Dalam setiap kesempatan, mereka siap berjibaku di tengah cuaca panas demi melayani seluruh jamaah haji Indonesia.

Salah satu peran krusial petugas haji disampaikan jamaah kelompok terbang (Kloter) JKS 09 Dadang Hendriana. Ia ingat betul bagaimana perjuangan petugas haji kloter saat menangani jamaah.

Salah satu petugas haji kloter yang tergabung dalam JKS 09 adalah dokter Satria. Dokter Satria tak pernah mengeluh atas peran yang dijalani.

"Saya memberi apresiasi kepada petugas haji. Dokter Satria sangat luar biasa. Ia berjalan kaki dengan  membawa beban yang sangat berat (alat-alat medis). Setibanya di tenda, beliau juga memberikan perawatan kepada jamaah yang membutuhkan," kata Dadang kepada tim Media Center Haji 2025 di Bandara Jeddah, Arab Saudi, Selasa (17/6/2025).

"Saking lelahnya, dokter Satria tidak sanggup melempar jumrah dan dibadalkan Kyai Imran," lanjut Dadang.

 

Dadang juga memberi pujian kepada petugas hajj lain yang berstatus ketua Kloter JKS 09 Kyai Imran. Kyai Imran dipandang Dadang telah banyak berkorban.

"Kyai Imran selalu memastikan seluruh jamaahnya naik bus terlebih dahulu, sebelum beliau menyusul. Contohnya saat pemberangkatan dari Makkah ke Arafah. Beliau juga tidak makan sebelum jamaahnya makan lebih dulu," ujar Dadang.

Pelayanan Haji 2025 Maksimal

Selain memuji kinerja petugas haji, Dadang juga mengapresiasi pelayanan haji yang diterimanya selama di tanah suci. Bahkan, pelayanan maksimal diterima Dadang sejak berada di Embarkasi Bekasi.

"Menurut saya, melihat seluruh aspek yang dilakukan pemerintah Indonesia, semuanya sudah sangat bagus bermula dari Embarkasi Bekasi. Dilihat dari semua aspek seperti makanan, penginapan, penerbangan sampai di Madinah sudah sangat bagus," tegas Dadang.

"Secara kuantitatif, makanan sangat berlimpah. Secara kualitatif, kecukupan gizinya sangat memenuhi syarat," tutupnya.

(Arief Setyadi )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya