Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dijaga Malaikat Bersayap! Dua Kota Ini Tak Bisa Dimasuki oleh Dajjal

Muhammad Nazri , Jurnalis-Rabu, 07 Agustus 2019 |00:42 WIB
Dijaga Malaikat Bersayap! Dua Kota Ini Tak Bisa Dimasuki oleh Dajjal
Dajjal tak bisa memasuki dua kota (Foto: Quick Top Tens)
A
A
A

SALAH satu tanda kiamat adalah munculnya dajjal ke permukaan bumi. Dajjal dikatakan sebagai orang kafir dan jahat, ia yang membawa fitnah atau ujian terbesar bagi umat Islam, tidak ada ujian yang lebih besar daripada fitnah Dajjal.

 Madinah

Banyak sekali hadits yang menyebutkan ciri-ciri dajjal. Salah satu dari ciri-ciri dajjal yang disebutkan dalam hadits, dajjal adalah seorang pemuda dengan rambutnya yang keriting, penampilannya meniru Nabi Isa AS namun salah satu matanya buta.

“Aku akan menceritakannya kepada kalian dan tidak ada seorang Nabi pun melainkan telah menceritakan tentang Dajjal ahli neraka kepada kaumnya. Sungguh Nabi Nuh ‘Alaihis Salam telah mengingatkan kaumnya. Akan tetapi aku katakan kepada kalian tentangnya yang tidak pernah dikatakan oleh seorang Nabi pun kepada kaumnya, yaitu Dajjal ahli neraka itu buta sebelah matanya sedangkan Allah sama sekali tidaklah buta,” (HR. Bukhari no. 3337 dan Muslim no. 169).

Kakbah di Masjidilharam

Selain ciri-ciri fisiknya, Dajjal juga tidak dapat memasuki tanah suci Makkah dan Madinah. Mengutip dari video ceramah Ustadz Abdul Somad, beliau menjelaskan bahwa dajjal tidak bisa memasuki Kota Mekkah dan Madinah karena ada malaikat-malaikat yang menjaga di setiap sisi Kota Makkah dan Madinah.

“Kota Makkah dan Madinah diselamatkan dan dijaga oleh malaikat-malaikat bersayap. Malaikat bersayap itu memiliki dua sayap hingga empat sayap. Sayap itu membentang sejauh pandangan kita,” jelas beliau.

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Fathimah binti Qais Radhiyallahu anhuma dijelaskan bahwa tidak bisa memasuki Kota Makkah dan Madinah.

Dalam hadits itu disebutkan dajjal mengatakan, “Lalu aku bisa keluar. Aku akan berjalan di muka bumi, maka tidak akan aku tinggalkan satu kampung pun kecuali aku singgah kepadanya dalam waktu empat puluh malam, selain Makkah dan Thaibah (Madinah al-Munawarah), keduanya diharamkan untukku, setiap kali aku hendak masuk ke salah satu darinya, maka Malaikat akan menghadangku dengan pedang yang terhunus yang menghalangiku untuk memasukinya, dan di setiap lorong darinya ada Malaikat yang menjaganya.” (HR. Muslim)

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement