Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Perjuangan Berat Jemaah Haji Zaman Dulu, Butuh 6 Bulan Capai Makkah!

Novie Fauziah , Jurnalis-Selasa, 13 Agustus 2019 |12:43 WIB
Perjuangan Berat Jemaah Haji Zaman Dulu, Butuh 6 Bulan Capai Makkah!
Umat Muslim zaman dulu naik kapal selama 6 bulan demi ke Tanah Suci (Foto: Youtube)
A
A
A

Saat musim haji tiba, jutaan manusia berbondong-bondong pergi ke Makkah untuk menjalankan rukun Islam yang ke lima ini. Khususnya di Indonesia, setiap tahunnya tak pernah absen terkait keberangkatan jemaah haji ke Tanah Suci.

 Jemaah haji di kapal zaman dulu

Salah satu cara para calon jemaah berangkat, yaitu menggunakan pesawat terbang karena hanya membutuhkan waktu sekitar 9 jam. Tapi tahukah Anda? jika dulu jemaah haji menempuh waktu berbulan-bulan agar sampai ke Tanah Suci.

Pada zaman dulu, para jemaah haji menggunakan moda transportasi kapal laut untuk mencapai Makkah. Jemaah harus menempuh perjalanan selama 6 bulan untuk mencapai Makkah. Maka tak heran jika banyak jemaah yang sakit atau bahkan meninggal dunia karena lamanya perjalanan haji via laut tersebut.

Dalam catatan sejarah haji abad 18 yang ditulis oleh Johan Eisenberger dalam disertasinya yang berjudul Indie and de Bedevaart naar Mekka, dituliskan ada sekelompok orang yang tiba ke Batavia usai menunaikan ibadah haji di Makkah.

Dalam disertasi itu, dilaporkan 10 orang jemaah haji telah kembali ke Hindia-Belanda dan tiba di Batavia pada 21 April 1716.

Saat melakukan perjalanan haji, berbagai macam hambatan juga sering mereka temui, seperti gangguan cuaca badai hingga kondisi fisik jamaah yang tidak dapat bertahan.

Oleh karena itu, berhaji pada zaman dahulu merupakan ibadah istimewa karena disertai perjuangan dengan perjalanan yang sangat panjang dan melelahkan. Sebuah perjalanan antara hidup dan mati.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement