Universitas Qarawiyyin dianggap oleh para sejarawan sebagai institusi pendidikan tinggi tertua yang terus beroperasi, yang memberikan berbagai gelar untuk mahasiswanya.
Bukan hanya universitas saja yang dibangun, Fatima Al-Fihri juga mendirikan perpustakaan di Universitas Qarawiyyin. Tempat ini merupakan salah satu perpustakaan tertua di dunia, melestarikan beberapa manuskrip Islam yang paling berharga.
Di antara manuskrip yang tersimpan di sana adalah manuskrip dari Al-Muwatta Malik, Sirat Ibn Ishaq, salinan Alquran yang diberikan kepada universitas oleh Sultan Ahmad al-Mansur pada 1602, dan aslinya salinan buku Ibn Khaldun Al-'Ibar. Perpustakaan kampus tersbeut menyimpan lebih dari 4.000 manuskrip termasuk Alquran abad ke-9 dan koleksi hadits paling awal.
(Muhammad Saifullah )