Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Meski Meninggal Terinfeksi COVID-19, Muslim Menolak Kremasi

Restu Prihargayu , Jurnalis-Kamis, 02 April 2020 |11:15 WIB
Meski Meninggal Terinfeksi COVID-19, Muslim Menolak Kremasi
Wabah corona (Foto: Grist)
A
A
A

"Saya senang Inggris telah membuat pengecualian itu, dan saya yakin itu akan menjadi kebijakan di Australia juga, tanpa membahayakan kesehatan," jelas Rabi Jeffrey.

Ardati setuju bahwa kremasi yang dipaksakan tidak adil baik bagi komunitas muslim maupun Yahudi.

"Cara tubuh diperlakukan selama ritual (kematian) adalah rasa hormat yang tertinggi, yang bisa kita persembahkan kepada jenazah," tambah Ardati.

(Dyah Ratna Meta Novia)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement