BESOK jamaah di Tanah Suci akan melakukan wukuf Arafah. Ini merupakan puncak dari prosesi ibadah haji yang dilakukan setiap tanggal 9 Dzulhijjah hingga memasuki waktu maghrib.
Dalam wukuf tersebut para jamaah melakukan berbagai ibadah, di antaranya membaca talbiyah, sholat, zikir, doa, tadarus, hingga menyimak khotbah wukuf Arafah.
Baca juga: Catat! Arab Saudi Prediksi Wukuf di Arafah Kamis 30 Juli
Dikutip dari SPA, Rabu (29/7/2020), Pihak Presidensi Umum Dua Masjid Suci pun telah menunjuk ulama untuk menyampaikan khotbah wukuf Arafah tahun ini. Ia adalah Anggota Dewan Sarjana Senior dan Penasihat di Pengadilan Kerajaan Arab Saudi Syekh Abdullah bin Suleiman Al Manea.
Penunjukan Syekh Abdullah Al Manea telah mendapat persetujuan dari Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud. Syekh Abdullah bin Suleiman Al Manea akan menyampaikan khotbah wukuf Arafah pada musim haji tahun ini.
Khotbah wukuf Arafah sendiri akan diterjemahkan ke dalam 10 bahasa. Langkah ini dalam upaya menyampaikan ajaran Islam kepada semua jamaah haji dari seluruh dunia.
Wukuf Arafah sendiri merupakan puncak ibadah haji yang berlangsung pada tanggal 9 Dzulhijjah atau tahun ini bertepatan dengan Kamis 30 Juli 2020.
Baca juga: Khotbah Wukuf Arafah Disiarkan secara Streaming dalam 10 Bahasa
Kepala Presidensi Umum untuk Urusan Dua Masjid Suci Syekh Abdul Rahman Al Sudais mengatakan penerjemahan khotbah wukuf Arafah ini merupakan terobosan dalam upaya memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji dari seluruh negara.
Syekh Sudais mengatakan bahwa pihaknya telah mengarahkan peningkatan jumlah bahasa yang diterjemahkan dalam khotbah wukuf Arafah. Sebelumnya hanya 5 bahasa, kemudian ditambah menjadi 10.
Adapun ke-10 bahasa tersebut yakni Inggris, Melayu, Urdu, Persia, Prancis, Cina, Turki, Rusia, Hausa, dan Bengali. Alih bahasa ini juga akan tersedia dalam aplikasi khotbah wukuf Arafah serta platform Manarat Al Haramain yang bisa diakses secara live streaming.
Syekh Sudais menjelaskan bahwa ini adalah program dari Pemerintah Arab Saudi dan sudah berlangsung tiga tahun secara berturut-turut.
Baca juga: Jangan Tinggalkan Puasa Arafah, Ini Keutamaannya yang Wajib Kamu Ketahui
(Hantoro)