Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Keringanan Sholat meski Sedang Sakit, Begini Panduannya

Vitrianda Hilba Siregar , Jurnalis-Senin, 01 Februari 2021 |18:30 WIB
Keringanan Sholat meski Sedang Sakit, Begini Panduannya
Meski sedang terbaring sakit, sholat harus tetap dilakukan. (Foto: Freepik)
A
A
A

E. Bersujudnya sama sebagaimana sujud biasa jika memungkinkan. Jika tidak memungkinkan maka,

dengan membungkukkan badannya lebih banyak dari ketika rukuk.

F. Bertasyahud dengan meletakkan tangan di lutut dan melakukan tasyahud seperti biasa.

2. Cara shalat orang yang tidak mampu duduk

Orang yang tidak mampu berdiri dan tidak mampu duduk, maka sholatnya sambil berbaring. Sholat sambil berbaring ada dua macam:

A. Berbaring menyamping (‘ala janbin)

Ini yang lebih utama jika memungkinkan. Tata caranya:

* Berbaring menyamping ke kanan dan ke arah kiblat jika memungkinkan. Jika tidak bisa menyamping ke

kanan maka menyamping ke kiri namun tetap ke arah kiblat. Jika tidak memungkinkan untuk menghadap

kiblat maka tidak mengapa.

* Bertakbir dan bersedekap sama sebagaimana ketika sholat dalam keadaan berdiri.

* Rukuk dengan sedikit menundukkan kepala. Kedua tangan diluruskan ke arah lutut.

* Bersujud dengan menundukkan kepala lebih banyak dari ketika rukuk. Kedua tangan diluruskan ke arah lutut.

 * Bertasyahud dengan meluruskan tangan ke arah lutut namun jari telunjuk tetap berisyarat ke arah kiblat.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement