Pada tahun 1975 di Gedung Kebangkitan Nasional, Jakarta, Buya Hamka memberikan ceramah yang kemudian dibukukan dengan judul “Doktrin Islam yang Menimbulkan Kemerdekaan dan Keberanian”.
Menurut Haedar, materi yang disampaikan oleh Buya Hamka kala itu menunjukkan bahwa pemikirannya melintasi masanya dan melakukan otokritik kepada pemuka agama yang jumud dan terpenjara oleh pemikiran konservatif.
(Vitrianda Hilba Siregar)