Mengajak bermain atau bercanda dengan anak-anak tidak akan mengurangi wibawa sebagai orangtua. Bahkan, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam tidak merasa malu saat dia melakukan hal demikian di depan orang banyak.
"Ternyata dengan cara seperti ini bisa mengambil hati anak-anak. Apa pun yang ingin kita sampaikan kepada mereka harus dengan cara bermain," ungkap Ustadz Khalid.
Baca juga: Fakta-Fakta Ibadah Haji 2021 di Tengah Pandemi, Salah Satunya Tidak Ada Kasus Terinfeksi
Hal tersebut biasanya berlaku untuk anak berusia 7 tahun ke bawah. Namun ketika menginjak remaja seperti 10 tahun ke atas, orangtua harus memperlakukannya seperti teman. Jika sudah dewasa, orangtua bisa menasihatinya, namun tetap dalam cara beradab.
"Memahami pola pendidikan ini penting. Perlakukan anak sesuai usianya. Jika salah, kita boleh menasihati, tetapi semuanya dengan ketegasan, bukan kekerasan, karena kekerasan merusak," tukas Ustadz Khalid Basalamah.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)