KEHIDUPAN yang tak bernilai adalah kehidupan hamba tanpa beribadah kepada Allah, tanpa menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya, dan tanpa meyakini adanya hari kiamat atau hari pembalasan adalah kehidupan yang sia-sia, yang tidak bernilai, bahkan hamba tersebut menjadi makhluk yang paling hina, dan tempat kembalinya adalah neraka.
Baca Juga: Sedekah dari Orang yang Kekurangan Nilai Keutamaanya Lebih Tinggi
Ustaz Sofyan Ruray menjelaskan, Allah 'azza wa jalla berfirman,
يَتَمَتَّعُونَ وَيَأْكُلُونَ كَمَا تَأْكُلُ الأنْعَامُ وَالنَّارُ مَثْوًى لَهُمْ
“Mereka bersenang-senang dan makan layaknya hewan-hewan, dan neraka adalah tempat tinggal mereka.” [QS. Muhammad: 12]