Sementara pembimbing riset MAN 2 Sleman, Arif Makruf, mengatakan siswa difabel netra telah menorehkan banyak prestasi dalam bidang riset, baik nasional maupun internasional.
"Ini adalah kali ketiga difabel netra MAN 2 Sleman meraih juara. Pertama pada kompetisi Internasional Science and Invention Fair (ISIF), kedua pada kompetisi Madrasah Young Researcher Super Camp (MYRES), dan ketiga pada kompetisi IAYSF ini. Semoga ke depan akan terus mengharumkan nama madrasah," jelasnya.
Baca juga: Kisah Haru Gadis Cantik dan Mamanya Jadi Mualaf, Bersyahadat saat Bertemu Syekh di Suriah
Kakanwil Kemenag DIY Mamsin Afif juga sampaikan ucapan selamat dan apresiasi kepada siswa difabel netra juga pendamping riset madrasah.
"Saya sangat mengapresiasi atas torehan prestasi yang luar biasa ini, sebagai madrasah riset dan inklusi, MAN 2 Sleman mampu membuktikan kepada publik bahwa difabel netra mampu mengharumkan nama madrasah dan Kementerian Agama di tingkat internasional," ungkapnya.
(Hantoro)