Abu Nawas menjelaskan, "Sang pangeran sedang jatuh cinta pada seorang gadis desa di sebelah utara negeri ini."
"Bagaimana kau tahu?" tanya Raja.
"Ketika nama-nama desa di seluruh negeri disebutkan, tiba-tiba degup jantungnya bertambah keras ketika mendengarkan nama sebuah desa di bagian utara negeri ini. Sang pangeran tidak berani mengutarakannya kepada Baginda."
"Lalu apa yang harus aku lakukan?" tanya Raja lagi.
Baca juga: Abu Nawas Coba Bunuh Diri Minum Madu 1 Kendi, Enggak Mati tapi Malah Kekenyangan!
Baca juga: Cerita Abu Nawas Kasih Solusi untuk Tahanan Seumur Hidup: Sehari Dipenjara Sehari Dibebaskan
"Mengawinkan pangeran dengan gadis desa itu," jelas Abu Nawas.
"Kalau tidak?" ucap Raja ragu-ragu.
"Cinta itu buta. Kalau tidak diobati kebutaannya, pangeran akan mati," jawab Abu Nawas yang sarannya seketika diterima Raja.
Allahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)