Contoh Bacaan Tashil dalam Alquran serta Hukum Tajwidnya
CONTOH bacaan tashil dalam Alquran serta hukum tajwidnya akan dibahas dalam artikel kali ini. Diketahui bahwa tashil termasuk salah satu gharib atau bacaan tidak biasa yang ada di dalam kitab suci Alquran.
Menurut ilmu tajwid, bacaan tashil bukan murni hamzah dan juga bukan alif murni. Dikutip dari laman Hukum Tajwid, suara yang keluar merupakan gabungan dari alif serta hamzah. Ada pula pengertian yang mengaitkan tashil dengan hamzah washal dan hamzah istifham.
BACA JUGA:Pengertian Bacaan Tashil dalam Alquran, Contoh, dan Hukum Tajwidnya
Sekadar diketahui, hamzah washal adalah hamzah yang dibaca saat berada pada awal bacaan. Namun, hamzah tidak dibaca ketika terletak di tengah bacaan.
Sementara hamzah istifham ada di bagian depan kata. Penulisannya disambung dengan kata yang menempel.
BACA JUGA:Pengertian Mad Jaiz Munfasil Beserta Contoh Hukumnya dalam Bacaan Alquran
Contoh Bacaan Tashil
Jika ingin mengetahui contoh bacaan tashil, coba perhatikan Surat Fussilat Ayat 44 berikut ini:
وَلَوْ جَعَلْنَاهُ قُرْآَنًا أَعْجَمِيًّا لَقَالُوا لَوْلَا فُصِّلَتْ آَيَاتُهُ أَأَعْجَمِيٌّ وَعَرَبِيٌّ
Latin: Walau ja'alnāhu qur`ānan a'jamiyyal laqālụ lau lā fuṣṣilat āyātuh, a ha'jamiyyuw wa 'arabiyy, qul huwa lillażīna āmanụ hudaw wa syifā`, wallażīna lā yu`minụna fī āżānihim waqruw wa huwa 'alaihim 'amā, ulā`ika yunādauna mim makānim ba'īd.
