Share

Menag Mengutuk Keras Bom di Polsek Astana Anyar Bandung: Rugikan Banyak Pihak

Tim Okezone, Jurnalis · Kamis 08 Desember 2022 17:28 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 08 614 2723047 menag-mengutuk-keras-bom-di-polsek-astana-anyar-bandung-rugikan-banyak-pihak-iiGRjXiwjJ.jpg Menag Yaqut Cholil Qoumas mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Bandung. (Foto: Dok Antara)

MENTERI Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengutuk keras aksi bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Rabu 7 Desember 2022 pagi. Ia menyatakan tindakan itu merugikan banyak pihak.

Kerugian itu di antaranya telah menewaskan seorang polisi dan melukai sembilan orang lainnya. Tidak hanya itu, seorang warga juga terluka karena terkena serpihan bom yang meledak saat apel pagi anggota Polsek Astana Anyar Bandung tersebut.

BACA JUGA:Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung, Ini Hukumnya Menurut Islam 

"Kami menyampaikan duka yang mendalam atas kejadian di Polsek Astana Anyar ini karena telah menimbulkan banyak korban, kerusakan, bahkan ketakutan. Jelas sekali aksi bom bunuh diri itu bertentangan dengan nilai-nilai kemanusiaan," ujar Menag di Jakarta, Rabu 7 Desember 2022.

"Bom Astana Anyar bukti aksi kekerasan selalu merugikan banyak pihak," imbuhnya, dikutip dari Kemenag.go.id. 

 

Menag mengapresiasi langkah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang bergerak cepat dengan datang langsung ke lokasi kejadian dan mengungkap pelaku bom bunuh diri ini.

Dari penelusuran sidik jari dan wajah (face recognition), pelaku diketahui bernama Agus Sujatno dan berafiliasi dengan jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bandung.

BACA JUGA:Viral Suporter Asing di Piala Dunia 2022 Girang Dapat Bendera Palestina, Netizen: Barakallah 

Pengungkapan cepat ini mencegah kesimpangsiuran informasi yang bisa berdampak kurang baik di tengah publik.

"Kami mendukung langkah Kapolri untuk mengusut tuntas kasus ini dengan mendalami kemungkinan ada pelaku lainnya," ujar Menag. 

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

Dirinya menyatakan prihatin dengan ulah sebagian orang maupun kelompok yang masih menggunakan cara-cara kekerasan seperti bom bunuh diri untuk menyampaikan perbedaan pandangan.

Cara ini jelas bertentangan dengan ajaran agama mana pun yang selalu mengutamakan penghormatan, kesantunan, dan keselamatan.

Agama juga mengajarkan umatnya untuk melakukan dialog atau musyawarah jika menemui persoalan yang mengalami kebuntuan. Dengan dialog maka diharapkan ada titik temu atau solusi yang akhirnya bisa diterima berbagai pihak.

"Untuk itu kami mendorong terutama kepada tokoh-tokoh agama untuk tidak lelah membangun komunikasi yang baik dengan umatnya dalam kerangka mencari solusi terbaik. Agama harus dijadikan inspirasi dan solusi atas kehidupan ini, bukan dalih untuk melakukan kekerasan," pungkasnya.

Wallahu a'lam bisshawab. 

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini