SALAH satu Imam besar di Jepang, Ahmad Maeno, menceritakan kisahnya menjadi seorang mualaf. Ia memiliki nama lahir Naoki. Dia berasal dari Kota Aichi di Jepang dan saat ini tinggal di Chiba serta bekerja di ibu kota Tokyo.
Ahmad Maeno merupakan satu dari empat imam Asosiasi Muslim Jepang. Ia kini berumur 47 tahun dan sudah 29 tahun menjadi Muslim.
BACA JUGA:Awalnya Menilai Islam Jahat, Wanita Cantik Ini Mantap Jadi Mualaf Setelah Tahu AjarannyaÂ
Dirinya mulai merasakan hidayah Islam pada usia 13 atau 14 tahun. Ketika itu Imam Ahmad Maeno bertanya pada diri sendiri, "Dari mana aku berasal? Ke mana tujuanku? Apa tujuan hidupku?"
Dia lahir di Jepang, lalu agama yang dianut adalah non-Islam, sebagaimana kebanyakan orang di sana. Saat itu Imam Ahmad Maeno mengikuti ajaran agamanya dulu dan berpikir bisa meraih jawaban atas segala pertanyaannya.Â
Ia hampir menyerah dalam pencarian kebenaran melalui agama. Sampai suatu saat Imam Ahmad Maeno mendapat kesempatan pergi ke Melbourne, Australia, sebagai siswa pertukaran selama satu tahun.
Di sana dirinya bertemu dan berinteraksi dengan keluarga berdarah Mesir. Sejak mengenal dan belajar tentang Islam, Imam Ahmad Maeno menemukan kebenaran yang hakiki.
"Setelah yakin dengan Islam, saya menyadari bahwa inilah yang selalu saya cari. Tetapi di satu sisi saya masih merasa takut dan cemas," kata Imam Ahmad Maeno, dikutip dari kanal YouTube Towards Eternity-Indonesia, Sabtu (14/1/2023).
BACA JUGA:Kisah Mualaf Dewi, Dapat Hidayah Islam Usai Bangun dari KomaÂ
Dia merasa dan takut cemas dengan masa depannya karena pernah menjadi bagian dari mereka yang terbiasa dalam memandang agama Islam sebagai ajaran aneh.
"Kemudian saat menonton film Malcolm X, saya mendapat dorongan dan keberanian. Alhamdulillah, karena Malcolm X dulunya hidup sebagai gangster dan melakukan berbagai hal buruk. Kemudian melihat betapa indahnya dan hebatnya dia mengubah dirinya, hidup layaknya orang suci, dan menjadi orang yang sangat taat," ucapnya.
"Saat melihat pemandangan haji pun membuat takjub, ketika dia menunaikan ibadah haji ke Makkah. Saat melihat orang-orang beribadah haji, orang-orang berkumpul hanya demi menyembah satu Tuhan. Apakah ada tempat lain seperti itu selain tempat ini? Tidak ada menurutku, menjadi Muslim adalah hal yang sangat keren, indah, dan hebat," tuturnya.Â
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News