VIRAL jenazah syuhada Palestina korban kezaliman zionis Israel mengeluarkan aroma wangi harum. Hal ini sebagaimana diungkapkan Fikri Rofiul Haq, relawan Komite Penyelamatan Medis Darurat (MER-C), sebuah organisasi yang bergerak di bidang kegawatdaruratan medis.
Ia berbagi pengalaman saat menggenggam jenazah syuhada di Jalur Gaza, Palestina, yang menjadi korban serangan zionis Israel. Jenazah tersebut adalah Mustafa, pemuda berusia 16 tahun.
Fikri mengakui bahwa ini pertama kali baginya memegang jenazah yang meninggal akibat serangan Israel. Sebelumnya Tim MER-C hanya bertugas mendokumentasikan kejadian tersebut.
Dia pun mencium aroma wangi yang keluar dari jenazah Mustafa tersebut.
"Selama ini kan banyak orang yang (bilang): 'MasyaAllah jenazahnya wangi, jenazahnya wangi.' Ini baru pertama kali seumur hidup aku, jadi jenazah itu kering, enggak ada air sama sekali, dan wanginya itu ternyata memang sampai," ungkap Fikri dalam unggahan video akun X (Twitter) @mercindonesia.
"Kan waktu itu di trotoar jalan, lalu diangkut oleh mereka ke meja itu iya kan, dan wanginya langsung nyebar gitu lho," imbuhnya.