Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dalil Perintah Sholat Tarawih

Tim Okezone , Jurnalis-Rabu, 13 Maret 2024 |16:13 WIB
Dalil Perintah Sholat Tarawih
Ilustrasi dalil perintah sholat tarawih. (Foto: Okezone)
A
A
A

Sebenarnya tidak ada paksaan untuk mengerjakan sholat tarawih di masjid atau di rumah, tetapi sebagai umat Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam, kita dapat mengikuti kebiasaan Rasulullah untuk menghidupkan malam-malam Ramadhan (Qiyam Ramadhan) dengan sholat tarawih, baik dilakukan secara berjamaah maupun sendirian.

Di samping itu, mayoritas ulama mengatakan sholat tarawih berjamaah adalah sunnah muakkad, sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan dan menyempurnakan ibadah. Sehingga, kita harus berusaha untuk mengambil bonus pahala ini dengan mengerjakannya. 

Adapun jumlah rakaatnya tidak memiliki batasan tertentu, untuk menyikapi perbedaan ini para ulama mengatakan agar kita mengikuti imam dimana kita mengerjakan sholat. Baik itu 11 maupun 23 rakaat.

Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda, "Siapa yang sholat bersama imam hingga ia selesai, maka ditulis untuknya pahala qiyam satu malam penuh." (HR An-Nasa'i nomor 1605, Tirmidzi: 806, Ibnu Majah: 1327, Ahmad, dan Tirmidzi)

Marilah kita menjaga sholat tarawih ini untuk menjadi orang-orang yang dekat di sisi Allah Subhanahu wa Ta'ala.

Oleh:

Ustadz Husnul Muttaqin dan Ustadz Herman Budianto - Dompet Dhuafa 

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement