Berbeda dengan 2023, tahun ini Kemenag membuka lagi kebijakan penggabungan mahram. Ada tiga syarat yang harus dipenuhi, yaitu memiliki hubungan keluarga yang dibuktikan dengan akta nikah, akta kelahiran, atau kartu keluarga.
Kedua, jamaah yang digabung telah melunasi Bipih (Biaya Perjalanan Ibadah Haji) tahap pertama, dan yang digabung sudah terdaftar lima tahun sebelumnya serta memiliki syarat istitaah kesehatan.
Kehadiran Witan di Asrama Haji Transit Palu cukup membuat heboh. Ia tidak henti-hentinya diminta berfoto oleh jamaah haji, bahkan panitia. Semua diladeni dengan santun. Selama diwawancarai, Witan juga tidak berhenti tersenyum dan menanggapi dengan antusias.
Witan juga mengajak agar setiap anak muda berusaha dan bertawakal untuk bisa berangkat haji. Adapun daftar tunggu jamaah haji Kota Palu saat ini selama 21 tahun. Sehingga jika mendaftar pada 2024, estimasi keberangkatannya di tahun 2045.
"Kalau ada rezeki, bisa kalian daftar haji. Karena waiting list-nya sangat panjang. Jadi yang penting daftar dulu," imbaunya.

Witan merasa sangat bersyukur akhirnya bisa berangkat bersama keluarga. Ia mengaku belum pernah umrah sebelumnya. Dirinya bersyukur bisa ke Tanah Suci bersama istri.
"Alhamdulillah bisa ke Kakbah bersama istri pertama kali. Kalau dulu hanya bercanda, ayo nanti ke Kakbah. Ini akhirnya bisa langsung haji," ungkapnya gembira.
Dengan berhaji, Witan pun berharap dapat menjadi manusia serta pribadi yang lebih baik, serta dapat mendoakan segala hal baik, kesehatan bagi keluarga, juga hal-hal baik untuk Indonesia.
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)