Setelah belajar, Fatimah memutuskan mantap masuk Islam. Ia merasakan banyak kedamaian serta kebaikan yang terdapat di dalam ajaran Islam. Hal itu tidak sesuai dengan apa yang digembor-gemborkan media Barat.
"Aku mempertanyakan kenapa di Italia banyak sekali anti-Islam atau rasisme. Sementara di sini hampir tidak ada. Hal itu mendorongku menelaah apa itu Islam yang selalu dikaitkan dengan terorisme dan penindasan wanita," cerita Fatimah.
Baca juga: Dulu Model Bikini, Bule Cantik Ini Sekarang Mantap Masuk Islam dan Berhijab
"Itu semua jadi pendorongku untuk menelaah. Syukur Alhamdulillah, aku sadar bahwa Islam adalah agama yang damai. Agama ini tidak seperti yang digembar-gemborkan oleh media. Akhirnya aku jadi mualaf," timpalnya.
Fatimah pun benar-benar bersyukur ia akhirnya dipertemukan dengan agama Islam yang banyak membawa perubahan baik, bahkan membuatnya sebagai seorang wanita menjadi makin "indah" berkat hijab.
"Islam memiliki banyak sekali hal indah yang saat aku amalkan justru memperbagus diriku, dan aku suka. Misalnya wanita dimuliakan dengan menutup aurat (hijab) agar tidak menarik syahwat pria," bebernya.
Baca juga: 3 Kali Khatam Alquran demi Fitnah Islam, Wendy Lofu Akhirnya Jadi Mualaf
"Agama ini benar-benar tidak seperti anggapan banyak orang sehingga kajilah dahulu sebelum menilai suatu agama," tegas Fatima mengajak.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)