RAJAB menjadi bulan yang penuh makna bagi umat Islam, sebab Allah Subhanahu wa ta’ala sangat Rajab sangat menyangi salah satu bulan yang dirahmati-Nya ini. Dalam bulan suci ini banyak yang melakukan amalan sunah, misalnya puasa hingga memperbanyak zikir.
Namun tahukah Anda bahwa di bulan Rajab ini juga bertepatan dengan terjadinya Isra Miraj?
Baca juga: Isra Miraj: Apa Itu Baitul Makmur dan Baitul Izzah yang Dilihat Rasulullah di Atas Langit?
Dikutip dari nu.or.id, singkat cerita kala itu Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam tengah terjaga di malam hari tidur di kamarnya. Kemudian tiba-tiba datanglah sosok malaikat, mengeluarkan hati kekasih Allah Subhanahu wa ta'ala tersebut dan mencucinya. Setelah dicuci, hati Nabi diberi emas yang penuh dengan keimanan, lalu dikembalikan seperti semula.
Kemudian Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam terbangun dan mulai melakukan perjalanan menuju langit dengan menggunakan Buraq. Beliau diantar oleh Malaikat Jibril. Saat itu sebenarnya Nabi bingung, lalu bertanya, "Siapa ini?"
Jibril pun menjawab, "Aku Jibril. Selamat datang, sungguh sebaik-baiknya orang yang berkunjung adalah engkau, wahai Muhammad,"
لَقَدْ رَآهُ نَزْلَةً أُخْرَىٰ
"Dan sesungguhnya Muhammad telah melihat Jibril itu (dalam rupanya yang asli) pada waktu yang lain." (QS An-Najm: 13)
Baca juga: Terungkap! Ini Hikmah Isra Miraj di Balik Perintah Sholat Lima Waktu Sehari Semalam
Ketika sampai di langit pertama, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam pun bertemu dengan Nabi Adam Alaihissallam, yakni nabi pertama di dunia. Kemudian Malaikat Jibril pun memperkenalkan keduanya, dan Nabi terakhir itu diberi tahu bahwa Nabi Adam adalah bapak dari semua nabi yang pernah lahir.
Antara Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dan Nabi Adam Alaihissallam memiliki akhlak yang baik. Keduanya saling memberi salam. Kemudian Nabi Muhammad melanjutkan perjalanan menuju langit berikutnya ditemani Malaikat Jibril.