Wapres menyampaikan bahwa proses peningkatan pengetahuan tidak boleh berhenti, namun harus berkelanjutan agar selalu relevan dengan perkembangan zaman.
Salah satunya, dengan iqra (bacalah) yang memiliki makna agar setiap umat Islam menekankan kepada pemupukan ilmu pengetahuan secara terus-menerus yang bisa dipakai untuk mengoptimalkan peran sebagai khalifah di muka bumi.
"Generasi Qurani juga tidak hanya sekadar sanggup membaca Alquran, tetapi juga memahami kandungannya agar bisa mengimplementasikan dalam kehidupan keseharian. Inilah salah satu ciri dari SDM (sumber daya manusia) unggul sesuai dengan napas Alquran," pungkasnya.
BACA JUGA:Luar Biasa! Hafiz Indonesia Juara 1 MTQ Internasional di Maroko
BACA JUGA:Persiapan Selesai, MTQ Nasional 2022 Siap Digelar di Banjarmasin
(Hantoro)