HEWAN buraq menjadi sosok yang sangat penting dalam peristiwa Isra Miraj. Ia setia mengantar Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam menembus lapisan langit hingga menerima perintah sholat 5 waktu langsung dari Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Isra Miraj merupakan perjalanan malam Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. Beliau menaiki buraq atau buroq yang merupakan hewan gaib dan tidak akan dijumpai di alam ini. Buraq menjadi bagian dari keistimewaan dan mukjizat Rasulullah dari Allah Subhanahu wa Ta'ala yang tentu saja tidak mungkin bisa ditiru orang lain.
BACA JUGA:20 Link Twibbon Isra Miraj dan Cara Membuatnya
BACA JUGA:Kisah Perbincangan Rasulullah dan Para Nabi di Langit saat Isra Miraj, Ini yang Dibahas
Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:
عَالِمُ الْغَيْبِ فَلَا يُظْهِرُ عَلَى غَيْبِهِ أَحَدًا. إِلَّا مَنِ ارْتَضَى مِنْ رَسُولٍ فَإِنَّهُ يَسْلُكُ مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ رَصَدًا
"Dialah Tuhan yang mengetahui yang gaib, dan Dia tidak memperlihatkan kepada seorang pun tentang yang gaib itu. Kecuali kepada Rasul yang diridhai-Nya, maka Sesungguhnya Dia mengadakan penjaga-penjaga (malaikat) di muka dan di belakangnya." (QS Al Jin: 26–27)
Mengingat ini adalah hal gaib, sikap yang harus dikedepankan yakni mengikuti serta meyakini apa yang disebutkan dalam dalil-dalil sahih. Artinya, umat Islam hanya boleh meyakini sesuai informasi yang sahih dari Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wassallam.