Hukum Tajwid Mad Shilah Qoshiroh dan Contoh Bacaannya

Novie Fauziah, Jurnalis
Kamis 18 Mei 2023 15:18 WIB
Ilustrasi hukum tajwid mad shilah qoshiroh. (Foto: Freepik)
Share :

BERIKUT hukum tajwid mad shilah qoshiroh dan contoh bacaannya. Perlu dipahami, sebab akan berkaitan erat dengan tata cara membaca Alquran. Beda tajwidnya maka berbeda pula makna yang disampaikan.

Dilansir laman Lafal Quran, salah satu hukum tajwid yang harus diketahui adalah mad shilah qoshiroh. Menurut bahasa artinya hubungan, sedangkan qoshiroh artinya pendek.

Dinamakan mad shilah qpshiroh, jika melihat menurut istilah yaitu bacaan yang dibaca panjang karena ada Ha' Dhomir sebelumnya bertemu huruf berharakat.

Setelah itu dibaca pendek karena ada Ha' Dhomir yang dihubungkan dengan huruf sukun atau tasydid. Lalu bagaimana hukumnya bacaan mad shilah qoshiroh?

Ini adalah apabila ada Ha' Dhomir ( ﻪ , ه ) yang berada sesudah huruf berharakat, terkecuali huruf mati atau sukun, serta tidak pula dihubungkan dengan huruf berikutnya, seperti bacaan tasydid atau huruf mati atau sukun.

Sedangkan untuk cara membaca hukum mad shilah qashirah yaitu dibaca dengan panjang 1 alif atau 2 harakat atau ketukan, seperti panjang mad thobi'i. 

Berikut contoh hukum bacaan mad shilah qoshiroh yang terdapat pada surat dan ayat yang terkandung dalam Alquran:

1. Surat Al Fatihah Ayat 1

بِسۡمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

"Bismillahirrahmanirrahim."

Pada ayat ini huruf alif pada kata “بِسۡمِ” merupakan contoh mad silah qasirah muttasilah. Huruf alif bertemu dengan sin tanpa adanya henti (wasl). Sehingga, pembacaannya adalah “bismi” dengan huruf alif yang pendek.

2. Surat Al Ma'un Ayat 4

فَوَيۡلٌ۬ لِّلۡمُصَلِّينَ

"Maka celakalah bagi orang-orang yang sholat."

Pada ayat tersebut huruf wawu pada kata “فَوَيۡلٌ۬” merupakan contoh mad silah qasirah munfasilah. Huruf wawu bertemu dengan huruf ya setelah adanya henti. Lalu pembacaannya adalah “fawaylun” dengan huruf wawu yang pendek.

3. Surat An-Nisa Ayat 77

اَلَمۡ تَرَ اِلَى الَّذِيۡنَ قِيۡلَ لَهُمۡ كُفُّوۡۤا

"Tidakkah engkau memperhatikan orang-orang yang dikatakan kepada mereka, 'Tahanlah tanganmu (dari berperang)'."

Pada ayat tersebut, huruf ya pada kata “قِيلَ” merupakan contoh mad silah qasirah muttasilah. Huruf ya bertemu dengan huruf lam tanpa adanya henti. Sehingga, pembacaannya yaitu “qila” dengan huruf ya yang pendek.

Pentingnya mempelajari ilmu tajwid bagi setiap muslim, karena hal tersebut berkaitan dengan cara membaca surat-surat Alquran dan memengaruhi makna di setiap ayatnya. Mad shilah qoshiroh adalah salah satu dari bagian di dalam ilmu tersebut.

Sedangkan pengertian tajwid sendiri pernah dijelaskan oleh Imam Ibnu Jazari, yakni:

"Tajwid adalah membaca dengan membaguskan pelafalannya, yang terhindar dari keburukan pelafalan dan keburukan maknanya, serta membaca dengan maksimal tingkat kebenarannya dan kebagusannya." (An-Nasyr fil Qira'at Al 'Asyr, 1/210)

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya