Salah Bacaan Tahiyat Awal Apakah Sah Sholatnya?

Cita Zenitha, Jurnalis
Selasa 13 Juni 2023 19:14 WIB
Ilustrasi (Foto: Freepik)
Share :

SALAH bacaan tahiyat awal apakah sah sholatnya? Dalam ibadah shalat terdapat rukun dan syarat yang harus dipenuhi supaya sah solatnya.

Tahiyat awal merupakan bagian dari rukun solat yang dilakukan setelah rukuk kedua. Pada posisi ini seorang musik duduk dan membawa bacaan khusus. Penting untuk menjaga keakuratan dalam membaca bacaan tersebut.

Hal ini sebagaimana diriwayatkan oleh Muslim (403), dari Ibnu Abbas RA berkata:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعَلِّمُنَا التَّشَهُّدَ كَمَا يُعَلِّمُنَا السُّورَةَ مِنْ الْقُرْآنِ

Artinya:

“Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengajarkan kami tasyahud sebagaimana beliau mengajarkan kami surat dalam Al-Quran.”

Terdapat penekanan dalam hadits tersebut untuk menjaga bacaan tahiyat. Lantas bagaimana jika salah bacaan tahiyat awal apakah sah solatnya?

Apabila seseorang salah salah bacaan tahiyat awal tetapi tidak merubah makna dari bacaan tersebut maka tidak ada masalah dan sah solatnya.

Misalnya seseorang seharusnya membaca وأشهد أن محمدا رسول الله tetapi tertukar dengan bacaan وأشهد أن محمدا عبده ورسوله maka hukumnya sah. Sebab secara redaksi tidak keluar dari Nabi.

Jika menyadari kesalah dalam membaca tahiyat akhir sebelum salam, hendaklah memperbaiki kembali bacaannya. Namun, jika sudah salam dan waktunya berdekatan maka hendaknya melakukan sujud sahwi.

Tetapi, jika kesalahan sehingga menyebabkan perubahan makna dan tidak segera memperbaikinya maka solatnya tidak sah.

Sebagaimana An-Nawawi rahimahullah berkata dalam kitab Al-Majmu (3/441) berkata:

“Tasyahud harus dibaca secara urut. Jika urutannya ditinggalkan, maka dinilai, jika hal itu dapat menyebabkan perubahan yang merusak makna, maka shalatnya tidak sah dan shalatnya batal jika dia sengaja. Karena itu berarti ucapan di luar shalat. Jika tidak merubah makna, maka pendapat dalam mazhab adalah shalatnya sah. Dan inilah yang benar.”

Kasus salah bacaan tahiyat awal berbeda dengan lupa tidak membaca tahiyat awal. Seseorang salah makna dalam membaca tahiyat awal maka sholatnya tidak sah.

Sementara, umat muslim yang lupa membaca tahiyat awal sholatnya tetap sah tetapi tidak sempurna. Meskipun bersifat sunnah, membaca tahiyat awal termasuk sunnah ab’ad.

Umat muslim harus menyempurnakan shalatnya dengan sujud sahwi jika lupa membaca tahiyat awal.

Demikian informasi salah bacaan tahiyat awal apakah sah.

Wallahu a'lam bisshawab.

(RIN)

 

(Rani Hardjanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya