Dijelaskan juga dalam sebuah hadits:
ﻋَﻦْ ﺃَﺑِﻲْ ﻫُﺮَﻳْﺮَﺓَ ﺃَﻥَّ ﺭَﺟُﻠًﺎ ﺷَﻜَﺎ ﺇِﻟَﻰ ﺭَﺳُﻮْﻝِ ﺍﻟﻠَّﻪِ ﺻَﻠَّﻰ ﺍﻟﻠَّﻪُ ﻋَﻠَﻴْﻪِ ﻭَﺳَﻠَّﻢَ ﻗَﺴْﻮَﺓَ ﻗَﻠْﺒِﻪِ، ﻓَﻘَﺎﻝَ ﻟَﻪُ: ﺇِﻥْ ﺃَﺭَﺩْﺕَ ﺗَﻠْﻴِﻴْﻦَ ﻗَﻠْﺒِﻚَ ﻓَﺄَﻃْﻌِﻢِ ﺍﻟْﻤِﺴْﻜِﻴْﻦَ ﻭَﺍﻣْﺴَﺢْ ﺭَﺃْﺱَ ﺍﻟْﻴَﺘِﻴْﻢِ
"Dari Abu Hurairah, bahwasanya ada seseorang yang mengeluhkan kerasnya hati kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam. Lalu beliau berkata kepadanya, 'Jika engkau ingin melembutkan hatimu, maka berilah makan kepada orang miskin dan usaplah kepala anak yatim'." (HR Ahmad, Ash-Shahihah Syaikh Al Albani)
Lalu pada bulan Muharram, banyak masyarakat bersedekah dengan menyantuni anak yatim. Tapi sebenarnya membahagiakan anak yatim harus setiap saat, tidak perlu mengkhususkan waktu tertentu.
Senangkan dan hilangkan kesusahan anak yatim agar mendapat keutamaan dekat dengan Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam di surga kelak, sebagaimana dijelaskan dalam hadits riwayat Imam Bukhari sebelumnya.