 
                
Doa merupakan jalan yang bisa ditempuh bila Anda mengalami musibah seperti misalnya kehilangan barang berharga. Mungkin uang, barang atau apa pun yang dimiliki itu bukan rezeki Anda.
Jangan putus asa, doa kepada Allah SWT tak akan sia-sia jika dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh percaya bahwa Allah akan mengembalikan yang hilang dari Anda.
Imam Thabrani dalam Mu’jam al-Kabir mengatakan, ada dua hal yang dianjurkan untuk dilakukan saat kehilangan barang berharga. Tips ini berdasarkan riwayat dari Ibnu Umar r.a. Ketika beliau ditanya tentang apa yang seharusnya dilakukan seseorang jika ia kehilangan sesuatu, beliau berkata, barangsiapa kehilangan sesuatu hendaknya berwudu lalu salatlah dua rakaat kemudian ucapkan kalimat syahadat kemudian katakan:
بسم الله يا هادي الضلال وراد الضالة اردد علي ضالتي بعزتك وسلطانك فإنها من عطائك وفضلك
bismillahi yaa haadi al-dhalal wa raadi al-dhaalah, urdud ‘ala dhaalatii bi izzatika wa sulthanika fainnahaa min ‘athaaika w fadhlika
Artinya:
Bismillah, wahai Yang Maha Memberikan Petunjuk sesuatu yang hilang arah, wahai yang Maha Mengembalikan sesuatu yang hilang, kembalikanlah kepadaku barangku yang hilang dengan kemuliaanmu dan kekuasaanmu, sesungguhnya itu adalah dari pemberianmu dan kemurahanmu.
Lalu ada doa lain yang dianjurkan oleh Ustadz Arif Khuzaini, S.A., S.Pd.I, Guru sekaligus Wakil kepala dari Pondok Pesantren Tebuireng 2 Jombang, untuk membaca surat Al-Qashash Ayat 85.
إِنَّ ٱلَّذِى فَرَضَ عَلَيْكَ ٱلْقُرْءَانَ لَرَآدُّكَ إِلَىٰ مَعَادٍ ۚ قُل رَّبِّىٓ أَعْلَمُ مَن جَآءَ بِٱلْهُدَىٰ وَمَنْ هُوَ فِى ضَلَٰلٍ مُّبِينٍ
inna ladzii faradha 'alayka lqur-aana laraadduka ilaa ma'aadin qul rabbii a'lamu man jaa-a bilhudaa waman huwa fii dhalaalin mubiin
Artinya:
Sesungguhnya yang mewajibkan atasmu (melaksanakan hukum-hukum) Al Quran, benar-benar akan mengembalikan kamu ke tempat kembali. Katakanlah: "Tuhanku mengetahui orang yang membawa petunjuk dan orang yang dalam kesesatan yang nyata".
Beliau mengatakan tujuan dari membaca doa tersebut adalah, insya Allah nanti oleh Allah diberikan petunjuk barangnya hilang dimana. Beliau juga mengatakan bahwa adanya kemungkinan barang yang hilang tersebut disembunyikan oleh makhluk gaib, terutama emas. Emas tersebut kalau jatuh biasanya menghilang sampai bertahun-tahun dan biasanya disembunyikan oleh jin.
“Jin-jin itu kan juga makannya berupa harta karun, harta karun itu dijaga oleh kerajaan jin di alam lain, dan katanya jin itu menguasai berbagai macam harta. Maka dari itu sebagian orang bisa mendapatkan emas dengan cara yang tidak baik, yaitu didapatkan dari jin.” ujar Ustadz Arif saat diwawancarai Okezone.
(Gabriel Abdi Susanto)